Sosial Media
powered by Surfing Waves
0
News
    Home Cak Imin Featured PBNU Pilihan PWNU Jatim

    Cak Imin: Pemecatan Ketua PWNU Jatim Urusan PBNU, Bukan Urusan Saya - Beritasatu

    1 min read

     

    Cak Imin: Pemecatan Ketua PWNU Jatim Urusan PBNU, Bukan Urusan Saya

    Kamis, 28 Desember 2023 | 22:47 WIB
    Penulis: Hozaini | Editor: BW
    Cak Imin saat mendampingi capres Anies Baswedan berkunjung ke Pondok Pesantren Wali Songo, di Kelurahan Mimbaan, Kecamatan Panji, Kabupaten Situbondo, Jawa Timur, Kamis 28 Desember 2023.
    Cak Imin saat mendampingi capres Anies Baswedan berkunjung ke Pondok Pesantren Wali Songo, di Kelurahan Mimbaan, Kecamatan Panji, Kabupaten Situbondo, Jawa Timur, Kamis 28 Desember 2023. (Beritasatu.com/Hozaini)

    Situbondo, Beritasatu.com - Calon wakil presiden nomor urut 1 Muhaimin Iskandar atau Cak Imin mengatakan, pemecatan Ketua Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Timur (Jatim) KH Marzuki Mustamar merupakan urusan internal Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU).

    ADVERTISEMENT

    “Itu bukan urusan saya. Itu urusan internal PBNU,” kata Cak Imin saat mendampingi capres Anies Baswedan berkunjung ke Pondok Pesantren Wali Songo, di Kelurahan Mimbaan, Kecamatan Panji, Kabupaten Situbondo, Jawa Timur, Kamis (28/12/2023).

    BERITASATU WA CHANNEL

    Cak Imin prihatin karena baru kali ini ada pemecatan di organisasi NU. Meski begitu, ia mengaku tidak mau ikut campur karena saat ini dia bersama Anies Baswedan sedang fokus bekerja keras untuk memenangi Pilpres pada 14 Februari 2024 mendatang.

    ADVERTISEMENT

    “Kami sowan ke Kiai Cholil (KHR Muhammad Kholil As’ad) untuk berkoordinasi sekaligus malam ini ada kegiatan haul,” katanya.

    BACA JUGA

    Diberitakan, PBNU memberhentikan Ketua PWNU Jatim, KH Marzuki Mustamar dari jabatannya.  Berdasarkan dokumen yang beredar, SK pemberhentian Marzuki Mustamar Nomor: 274/PB.01/A.II.01.44/99/12/2023, ditandatangani Rais Aam KH Miftahul Akhyar, Katib Aam KH Akhmad Said Asrori, serta Ketua Umum PBNU KH Yahya Cholil Staquf dan Sekjen PBNU Syaifullah Yusuf.
     

    Komentar
    Additional JS