Gibran Sebut Cak Imin Inkonsisten: Dahulu Potong Tumpeng di IKN, Sekarang Perubahan
Penulis: Thomas Rizal | Editor: RZL

Jakarta, Beritasatu.com - Calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 2 di Pilpres 2024, Gibran Rakabuming Raka, menyentil cawapres nomor urut 1 Muhaimin Iskandar alias Cak Imin, yang kini getol mengkritik pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN). Gibran menilai sikap Cak Imin inkonsisten terhadap pembangunan IKN.
"Saya ingat sekali Gus Muhaimin dahulu sempat ikut meresmikan dan potong tumpeng di IKN. Ini bagaimana, enggak konsisten. Dahulu dukung, sekarang enggak dukung, karena menjadi wakilnya Pak Anies yang mengusung perubahan," kata Gibran dalam debat cawapres, Jumat (22/12/2023).
Gibran menegaskan, pembangunan IKN bukanlah sekadar pembangunan fisik melainkan juga simbol pemerataan pembangunan.
"Sekali lagi Gus, mohon maaf, IKN bukan membangun bangunan pemerintah, tetapi simbol transformasi pembangunan di Indonesia," kata Gibran dalam debat cawapres.
Gibran juga menanggapi pernyataan cawapres nomor urut 3, Mahfud MD yang mempertanyakan investor dalam pembangunan IKN.
"Prof Mahfud, nanti setelah debat coba di Google. Sudah banyak yang masuk. Ada Mayapada, ada Agung Sedayu, nanti akan nambah lagi setelah pilpres. Saat ini, banyak yang wait and see melihat stabilitas politik di Indonesia," kata Gibran pada debat cawapres.
Diketahui, debat kedua yang merupakan debat cawapres mengusung tema ekonomi (kerakyatan dan digital), keuangan, pajak, dan tata kelola APBN-APBD, investasi, perdagangan, infrastruktur, dan perkotaan.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) menetapkan lima kali pelaksanaan debat capres dan cawapres pada Pilpres 2024, yang berlangsung selama masa kampanye Pemilu 2024 dari 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar