Innalillahi! Korban Erupsi Gunung Marapi Meninggal Dunia Jadi 24 Orang, Sempat Kirim Video Berlumuran Abu Vulkanik - kilat
Innalillahi! Korban Erupsi Gunung Marapi Meninggal Dunia Jadi 24 Orang, Sempat Kirim Video Berlumuran Abu Vulkanik
KILAT.COM - Kabar duka datang dari salah satu korban erupsi Gunung Marapi yang terjadi pada Minggu, 3 Desember 2023 yakni Zhafirah Zahrim Febrina.
Zhafirah Zahrim Febrina dinyatakan meninggal dunia pada hari Minggu 17 Desember 2023 tepat dua minggu setelah kejadian.
Korban meninggal dunia gegara erupsi Gunung Marapi di Sumatera Barat pun kemudian menjadi 24 orang.
Zhafirah Zahrim Febrina merupakan salah satu pendaki Gunung Marapi yang terkena abu vulkanik gunung.
Sosok Zhafirah sendiri sempat viral gegara videonya meminta tolong kepada sang ibu dengan wajah berlumuran abu vulkanik.
Dalam video viral tersebut ia sudah tak menggunakan jilbab dengan wajah penuh dengan abu.
Zhafirah sendiri menjadi salah satu korban selamat pada awalnya oleh Tim Evakuasi saat itu.
Kemudian wanita yang berparas ayu ini dirujuk ke RSUP M Djamil Padang dan mendapat perawatan intensif.
Sosok yang akrab dipanggil Ife tersebut sempat mendapatkan luka bakar sampai dengan 70 persen.
Namun sayang, Zhafira diketahui menghembuskan napas terakhir di Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) M Djamil Padang, sekitar pukul 17.50 WIB.
Ucapan duka pun mengalir di media sosial, beberapa mendoakan Zhafirah agar diterima di sisiNya.
“Innalillahiwainna ilaihirojiun Telah berpulang kerahmatullah Zhafirah Zahrim Febrina (Ife) Mahasiswa Politeknik Negeri Padang korban Erupsi Gunung Merapi yang sempat di selamatkan oleh Tim evakuasi pada hari Senin 4 Desember 2023,” kata @pendakilawas.
“Turut berduka cita atas kepergiaan ife, semoga Allah tentaptkan alm disurga dan diterima segala amal ibdahnya. Aamin,” kata @enjijeber.
“Turut menDOAkan semoga Husnul hotimah,” kata @ibnuharir.
Itu tadi kabar bertambahnya korban erupsi Gunung Marapi yang meninggal dunia jadi 24 orang. Semoga Zhafirah Zahrim Febrina diterima di sisiNya. (*)
Komentar
Posting Komentar