Korban tewas akibat gempa di Gansu dan Qinghai, China, jadi 148 orang - ANTARA News
2 min read
Korban tewas akibat gempa di Gansu dan Qinghai, China, jadi 148 orang
23 Desember 2023 09:10 WIB
Jishishan, Gansu (ANTARA) - Korban tewas akibat gempa berkekuatan magnitudo 6,2 yang mengguncang barat laut
telah meningkat menjadi 117 orang di Provinsi Gansu, sehingga totalnya menjadi 148 orang di provinsi Gansu dan Qinghai, kata otoritas setempat pada Jumat.
Hingga Jumat pukul 08.00 waktu setempat, gempa bumi tersebut telah melukai 781 orang di Gansu, menurut markas besar bantuan gempa bumi provinsi itu.
Sebanyak 311 tempat relokasi sementara telah didirikan untuk penduduk yang terkena dampak bencana di Gansu, dan hingga Jumat siang tercatat 112.346 warga telah direlokasi.
Hingga saat ini, 499 orang telah dipulangkan dari rumah sakit setelah menerima perawatan, sementara 282 lainnya masih dirawat di rumah sakit. Di antara jumlah korban cedera yang dirawat, 17 orang berada dalam kondisi kritis dan 69 lainnya mengalami luka parah.
Semua pasien menerima diagnosis dan rencana perawatan khusus secara individual.
Sejumlah apotek telah kembali beroperasi untuk menjamin ketersediaan obat-obatan. Ratusan ribu kotak obat untuk mengobati pilek, trauma, gangguan pencernaan, hipertensi, diabetes, dan penyakit mendasar lainnya juga telah didistribusikan.
Di Provinsi Qinghai, gempa tersebut menewaskan 31 orang seperti yang tercatat hingga Kamis (21/12).
Gempa tersebut terjadi pada Senin (18/12) pukul 23.59 waktu setempat (22.59 WIB) dan memiliki kedalaman fokus 10 km.
telah meningkat menjadi 117 orang di Provinsi Gansu, sehingga totalnya menjadi 148 orang di provinsi Gansu dan Qinghai, kata otoritas setempat pada Jumat.
Hingga Jumat pukul 08.00 waktu setempat, gempa bumi tersebut telah melukai 781 orang di Gansu, menurut markas besar bantuan gempa bumi provinsi itu.
Sebanyak 311 tempat relokasi sementara telah didirikan untuk penduduk yang terkena dampak bencana di Gansu, dan hingga Jumat siang tercatat 112.346 warga telah direlokasi.
Hingga saat ini, 499 orang telah dipulangkan dari rumah sakit setelah menerima perawatan, sementara 282 lainnya masih dirawat di rumah sakit. Di antara jumlah korban cedera yang dirawat, 17 orang berada dalam kondisi kritis dan 69 lainnya mengalami luka parah.
Semua pasien menerima diagnosis dan rencana perawatan khusus secara individual.
Sejumlah apotek telah kembali beroperasi untuk menjamin ketersediaan obat-obatan. Ratusan ribu kotak obat untuk mengobati pilek, trauma, gangguan pencernaan, hipertensi, diabetes, dan penyakit mendasar lainnya juga telah didistribusikan.
Di Provinsi Qinghai, gempa tersebut menewaskan 31 orang seperti yang tercatat hingga Kamis (21/12).
Gempa tersebut terjadi pada Senin (18/12) pukul 23.59 waktu setempat (22.59 WIB) dan memiliki kedalaman fokus 10 km.
Pewarta: Xinhua
Editor: Desi Purnamawati
Copyright © ANTARA 2023
Tags: