Museum pamerkan mural berusia 1.500 tahun dibuka di China - ANTARA News - Opsiin

Informasi Pilihanku

demo-image
demo-image

Museum pamerkan mural berusia 1.500 tahun dibuka di China - ANTARA News

Share This
Responsive Ads Here

  

Museum pamerkan mural berusia 1.500 tahun dibuka di China

21 Desember 2023 10:08 WIB
Seorang pengunjung mengapresiasi mural menggunakan perangkat VR di Museum Mural Dinasti Qi Utara Taiyuan di Taiyuan, Provinsi Shanxi, China, pada 8 Mei 2023. ANTARA/Xinhua/Tang Shining.
Taiyuan (ANTARA) - Sebuah museum yang memamerkan mural dari sekitar 1.500 tahun yang lalu, yakni era Dinasti Qi Utara (550-557), pada Rabu (20/12) dibuka di Taiyuan, Provinsi Shanxi, China.

Terletak di Desa Wangjiafeng di Distrik Yingze, Museum Mural Dinasti Qi Utara Taiyuan dibangun berdasarkan berbagai penemuan arkeologis di sebuah makam dari era dinasti tersebut, yang pertama dari jenisnya di China.

Makam Xu Xianxiu, seorang pejabat terkemuka pada era tersebut, dianggap memiliki mural-mural yang paling terawat dari periode Qi Utara, yang tersebar di area seluas lebih dari 300 meter persegi.

Mural-mural itu mencakup berbagai gambar yang mengilustrasikan kehidupan Xu dan istrinya, seperti suasana jamuan dan tamasya, yang tidak hanya menunjukkan keterampilan artistik tingkat tinggi pada era tersebut, tetapi juga memberikan wawasan perihal gaya hidup mewah para bangsawan di dinasti tersebut, ujar Wang Jiang, kurator museum itu.
 
CjkinzN007017_20231221_CBMFN0A002
 Arsip - Gambar Xu Xianxiu, seorang pejabat tinggi Dinasti Qi Utara (550-557), dan istrinya sedang mengadakan jamuan makan. (ANTARA/Xinhua/HO-Dinasti Qi Utara Taiyuan)   


Untuk memastikan kelestariannya, makam itu ditutup dengan suhu dan kelembapan yang diatur di museum tersebut dan para pengunjung dapat menikmati mural-mural itu via teknologi realitas virtual (VR).

"Museum ini mengadopsi ilmu pengetahuan dan teknologi untuk melindungi peninggalan budaya dan memenuhi kebutuhan kultural para pengunjung dengan lebih baik lagi," ujar Wang.

Beberapa mural yang ditemukan di makam-makam dari akhir Dinasti Utara (439-581) di provinsi itu juga dipajang di museum tersebut.


 

Pewarta: Xinhua
Editor: Fransiska Ninditya
Copyright © ANTARA 2023

Tags:
Comment Using!!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Arenanews

Berbagi Informasi

Media Informasi

Opsiinfo9

Post Bottom Ad

Pages