Segini Tarif yang Dikenakan Kepada Pengungsi Rohingya untuk Sampai di Indonesia - Ayo Bandung

 

Segini Tarif yang Dikenakan Kepada Pengungsi Rohingya untuk Sampai di Indonesia

By Uswatun Khasanah

ayobandung.com

December 16, 2023

Raup Keuntungan hingga Rp 3 Miliar, Segini Tarif yang Dikenakan Anggota UNHCR Kepada Pengungsi Rohingya untuk Sampai di Indonesia

LENGKONG, AYOBANDUNG.COM -- Belum lama ini seorang pria asal Bangladesh telah diamankan oleh satuan Reskrim Polres Pidie.

Pria inisial HM (70) BB tersebut ditangkap oleh Satreskrim Polres Pidie di Kamp Mina Raya, Kecamatan Padang Tijie pada November 2023.

Diketahui ia merupakan warga negara Bangladesh diamankan oleh aparat dikarenakan diduga terlibat dalam kegiatan penyelundupan pengungsi Rohingya ke Aceh.

Adapun Kepala Kepolisian Resor Pidie, AKBP Imam Asfali dalam konferensi Pers yang digelar di Polres Pidie menyatakan bahwa penyelundupan di antara pengungsi Rohingya HM tidak sendiri, ia dibantu oleh tiga rekannya.

Akan tetapi, dua rekan HM telah kabur. Namun, polisi telah mengantongi identitas mereka, yakni Zahangir dan Saber dan mereka telah dimasukkan dalam DPO Polres Pidie.

HM, merupakan pria tua yang berprofesi sebagai petani garam dan tinggal di Cox's Bazar berperan sebagai otak di balik penyediaan kapal kayu untuk rombongan pengungsi dari Bangladesh.

Selain itu, pelaku diduga memfasilitasi kapal kayu untuk mengangkut serta membawa rombongan etnis Rohingya dari perairan Bangladesh Myanmar masuk ke perairan wilayah Negara Indonesia. Lalu dua rekannya, Zahangir berperan sebagai agen dan Saber sebagai kapten kapal.

Menanggapi hal tersebut Kapolres Pidie AKBP Imam Asfali menyatakan dalam menjalankan aksinya, para makelar atau agen tersebut bergabung dengan rombongan etnis Rohingya.

Tak hanya itu, polisi juga menemukan HM mengantongi kartu UNHCR saat mengamankan pria tua tersebut usai ditangkap oleh warga.

Kemudian ia juga berperan saat memberangkatkan 147 pengungsi yang terdampar di Kuala Gampong Pasi Beurandeh, Kecamatan Batee, Kabupaten Pidie, pada 15 November 2023 lalu.

Penangkapan HM ini berawal saat perahu yang membawa 194 Rohingya mendarat di tepi Pantai Gampong Blang Raya, Kecamatan Muara Tiga (Laweung), Pidie.

Kemudian lebih lanjut Kapolres Pidie Imam Asfali menambahkan, berdasarkan hasil pemeriksaan terhadap HM, terungkap bahwa para agen meraup milyaran rupiah dari hasil kejahatannya.

Adapun para makelar ini menarik ongkos hingga belasan juta per orang. Dengan rincian pengungsi yang masih membayar Rp7 juta per orang, sementara orang dewasa Rp14 juta per orang.

Kapolres Pidie, didampingi Kasat Reskrim, Iptu Rangga Setyadi STrK mengatakan bahwa, dari 194 Rohingya yang mendarat di Pantai Laweung, para makelar mendapatkan hasil kejahatannya Rp3,3 miliar lebih.

Kemudian untuk saat ini polisi masih mengembangkan kasus tersebut dengan turut menggandeng pihak Imigrasi. Serta memeriksa keterlibatan warga lokal maupun jaringan lainnya yang ada di Indonesia.

Menurut Imam Asfali, agen dapat dengan mudah menyelundupkan para pengungsi Rohingya karena mereka sudah mengetahui titik garis pantai di Pidie saat mendarat.

Menurut Kapolres Pidie, atas perbuatannya HM akan dijerat dengan Pasal 120 ayat (1) UU RI Nomor 6 Tahun 2011 tentang keimigrasian dan Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP.

*Follow Official WhatsApp Channel AYOMEDIA untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini