Pilihan

Tak Bisa Dijawab Cak Imin, Ini Arti SGIE dan Peringkat Indonesia - Beritasatu

Tak Bisa Dijawab Cak Imin, Ini Arti SGIE dan Peringkat Indonesia

Jumat, 22 Desember 2023 | 23:25 WIB
Penulis: Tim BeritaSatu | Editor: B1
Calon wakil presiden nomor urut 1 Muhaimin Iskandar (kiri) menyampaikan gagasannya disaksikan cawapres nomor urut 2 Gibran Rakabuming Raka (kanan) saat debat calon wakil presiden Pemilu 2024 di JCC, Jakarta, Jumat, 22 Desember 2023.
Calon wakil presiden nomor urut 1 Muhaimin Iskandar (kiri) menyampaikan gagasannya disaksikan cawapres nomor urut 2 Gibran Rakabuming Raka (kanan) saat debat calon wakil presiden Pemilu 2024 di JCC, Jakarta, Jumat, 22 Desember 2023. (Antara/Akbar Nugroho Gumay)

Jakarta, Beritasatu.com - Dalam debat cawapres yang digelar Komisi Pemilihan Umum (KPU) di JCC Senayan, Jakarta, Jumat (22/12/2023) malam, cawapres nomor urut 2 Gibran Rakabuming Raka sempat bertanya kepada cawapres nomor urut 1 Muhaimin Iskandar (Cak Imin) tentang strategi menaikkan peringkat Indonesia di SGIE.

ADVERTISEMENT

Bukannya menjawab, Cak Imin lalu bertanya balik mengenai arti SGIE tersebut.

"Terus terang SGIE saya tidak paham, SGIE itu apa?" kata Cak Imin yang mengaku tidak pernah mendengar istilah SGIE.

Gibran lalu menjelaskan bahwa SGIE ialah State of the Global Islamic Economy, yang berkaitan dengan perkembangan ekonomi syariah di Indonesia.

"Kita kan sedang fokus mengembangkan ekonomi syariah, keuangan syariah, otomatis kita harus mengerti juga masalah SGIE. SGIE itu adalah State of the Global Islamic Economy.

Misalnya, sekarang yang sudah masuk 10 besar adalah makanan halal kita, skin care halal kita, mohon maaf, kalau pertanyaan agak sulit ya Gus," kata Gibran.

Berdasarkan data State of the Global Islamic Economy Report 2021-2022, ekonomi dan keuangan syariah Indonesia berada di posisi empat di bawah Malaysia, Saudi Arabia dan Uni Emirat Arab (UEA).

Baca Juga:

Posisi Indonesia ini masih lebih baik dibandingkan Turki, Bahrain, Singapura, Iran, Yordania, Oman, Qatar, Inggris, Kazakhstan dan Pakistan yang menduduki peringkat lima hingga 15.

Untuk kategori islamic finance, Indonesia ada di peringkat enam, halal food peringkat dua, modest fashion peringkat tiga, kosmetik dan farmasi peringkat sembilan.

Simak berita dan artikel lainnya di Google News


Bagikan

Komentar

Opsi Media Informasi Group

Baca Juga (Konten ini Otomatis tidak dikelola oleh kami)

Antarkabarid

Arenanews

Antaranews

Berbagi Informasi

Kopiminfo

Liputan Informasi 9

Media Informasi

Opsi Informasi

Opsitek