Debat Capres, Prabowo Apresiasi Prestasi TNI Polri Atasi Terorisme
Jakarta, Beritasatu.com - Calon presiden (capres) nomor urut 2, Prabowo Subianto mengungkapkan apresiasinya kepada TNI dan Polri yang selama ini berhasil mengatasi aksi terorisme.
“Kita harus apresiasi prestasi TNI dan Polri dalam menjaga pertahanan dan keamanan dalam mengatasi berbagai peristiwa-persitiwa pelik. Kita harus mengakui keberhasilan TNI Polri mengatasi terorisme baik itu bom Bali, Poso,” kata Prabowo dalam debat capres ketiga Pilpres 2024 di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (7/1/2024).
Prabowo dalam debat capres tersebut juga berjanji jika terpilih akan memperbaiki kualitas hidup anggota TNI dan Polri.
Selain itu Prabowo juga menyatakan pentingnya peran presiden dalam mengatasi tumpang tindih institusi pertahanan keamanan (hankam). Prabowo sependapat dengan ide capres nomor urut 3, Ganjar Pranowo, ketika mendapatkan pertanyaan mengenai komitmen pasangan calon (paslon) terhadap penataan instusi pertahanan dan keamanan dalam debat capres.
“Saya banyak sependapat dengan Ganjar Pranowo. Benar, tumpang tindih harus diselesaikan pimpinan tertinggi, yakni presiden,” ujar Prabowo dalam debat capres.
Sebelumnya, capres Ganjar Pranowo mengatakan perlunya menyatukan sekian lembaga yang mengurus pertahanan dan keamanan. Ganjar juga memberikan apresiasi terhadap keberhasilan TNI dan Polri dalam mengatasi terorisme.
“Saya apresiasi dalam konteksi terorisme. Sepanjang 2023 tidak ada aksi terorisme. Daerah juga bisa didukung agar keamanan bisa dijaga dengan baik,” ujar Ganjar.
Diketahui, Komisi Pemilihan Umum (KPU) menetapkan lima kali pelaksanaan debat capres dan cawapres pada Pilpres 2024, yang berlangsung selama masa kampanye Pemilu 2024 dari 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024.
Debat ketiga yang berlangsung Minggu (7/1/2024) merupakan debat capres yang mengusung tema pertahanan, keamanan, hubungan internasional, dan geopolitik.
Komentar
Posting Komentar