Saturday
16Aug2025
Sosial Media
powered by Surfing Waves
0
News
    Home Arab Saudi

    Pangeran Arab Saudi: Serangan Hamas 7 Oktober Hancurkan Citra Israel sebagai Kekuatan Tak Terkalahkan - Sindonews

    1 min read

    Pangeran Arab Saudi: Serangan Hamas 7 Oktober Hancurkan Citra Israel sebagai Kekuatan Tak Terkalahkan


    Rabu, 03 Januari 2024 - 14:43 WIB
    Pangeran Arab Saudi: Serangan Hamas 7 Oktober Hancurkan Citra Israel sebagai Kekuatan Tak Terkalahkan
    Pangeran Arab Saudi Turki bin Faisal al-Saud sebut serangan Hamas pada 7 Oktober telah menghancurkan citra Israel sebagai kekuatan tak terkalahkan. Foto/REUTERS
    A A A
    RIYADH - Pangeran Arab Saudi Turki bin Faisal al-Saud mengatakan serangan Hamas terhadap Israel pada 7 Oktober telah membangunkan dunia. Menurutnya, serangan itu telah menghancurkan citra negara Yahudi tersebut sebagai kekuatan tak terkalahkan.

    Komentar pangeran senior yang merupakan mantan kepala dinas intelijen Arab Saudi itu disampaikan dalam wawancaranya dengan saluran Al-Akhbariya pada hari Senin atau pada Tahun Baru 2024.

    Dia mengatakan serangan 7 Oktober telah menghidupkan kembali perjuangan Palestina.

    Pangeran Turki bin Faisal—yang pernah menjabat sebagai duta besar Kerajaan Arab Saudi untuk Amerika Serikat—menambahkan bahwa seranganHamas memiliki banyak konsekuensi.

    Relawan Masjidil Haram Tewas Ditikam di Inggris, Rakyat Saudi Berduka | kumparanBaca juga Relawan Masjidil Haram Tewas Ditikam di Inggris, Rakyat Saudi Berduka | kumparan


    Baca Juga
    1.600 Tentara Israel Menderita Stres akibat Perang Melawan Hamas di Gaza




    “Salah satunya adalah menghancurkan gambaran yang dimiliki banyak orang di dunia bahwa Israel tidak mempunyai kekuatan yang dapatmenandingi atau menantang Israel di kawasan," paparnya.

    Menteri P2MI Menghadap Prabowo di Istana, Cabut Moratorium PMI ke Arab Saudi? - inewsBaca juga Menteri P2MI Menghadap Prabowo di Istana, Cabut Moratorium PMI ke Arab Saudi? - inews


    Dia menunjukkan keyakinannya bahwa dari peristiwa 7 Oktober itu saja telah menyadarkan dunia akan perjuangan Palestina.

    "Dan akan fakta bahwa terdapat penganiayaan dan ketidakadilan terhadap rakyat [Palestina] yang dilakukan oleh penjajah yang serupadengan pendudukan kolonial pada abad kesembilan belas," ujarnya.

    Dalam konteks terkait, Pangeran Turki bin Faisal mengatakan bahwa Kerajaan Arab Saudi telah meyakinkan pemerintahan Presiden AmerikaSerikat Joe Biden untuk bersikap moderat terhadap Israel dalam perangnya melawan kelompok perlawanan Palestina Jalur Gaza.

    “Kami tidak takut untuk menghadapi kebijakan atau keputusan apa punyang kami anggap salah,” tegasnya.

    “Dan seperti yang kami lihat sekarang dalam masalah Gaza, posisiAmerika mendukung Israel dan memberikan hak atas nama pertahanan diriyang jauh melebihi apa yang diperbolehkan oleh hukum internasional," imbuh dia, seperti dikutip dari Middle East Monitor, Rabu (3/1/2024).

    Komentar
    Additional JS