Pilihan

Pascagempa Sumedang, 113 Pasien di Tenda Darurat Dikembalikan ke Ruangan RSUD - Beritasatu

 

Pascagempa Sumedang, 113 Pasien di Tenda Darurat Dikembalikan ke Ruangan RSUD

Senin, 1 Januari 2024 | 18:54 WIB
Penulis: Aep | Editor: LES
Proses pengembalian pasien dari tenda darurat ke ruang RSUD Sumedang.
Proses pengembalian pasien dari tenda darurat ke ruang RSUD Sumedang. (Beritasatu/Aep Sopandi)

Sumedang, Beritasatu.com - Seluruh pasien yang berada di dalam tenda-tenda darurat di depan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sumedang, kini mulai dikembalikan ke dalam ruangan, Senin (1/1/2024) sore ini. Diketahui para pasien tersebut sempat dievakuasi setelah gempa magnitudo (M) 4,8 mengguncang Kabupaten Sumedang pada Minggu (31/12/2023) kemarin,

ADVERTISEMENT

Hal itu dilakukan setelah gedung RSUD Sumedang dinyatakan aman oleh Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letjen TNI Suharyanto, untuk ditempati kembali oleh para pasien. Keputusan aman diambil setelah dilakukan assesment sebanyak tiga kali.

BACA JUGA

Petugas gabungan dari mulai BPBD Sumedang, Polri, TNI, PMI, Tagana, relawan dan petugas lainnya dikerahkan untuk membawa satu per satu pasien ke dalam ruangan, baik ruang rawat inap maupun ruangan IGD.

ADVERTISEMENT

Plt Direktur Utama RSUD Sumedang dr H Enceng mengatakan, proses pemindahan pasien dari tenda darurat dikembalikan ke ruangannya masing-masing dilakukan secara bertahap. Proses pengembalian pasien ke dalam ruangan, sebagaimana arahan dalam berita acara yang telah dirilis oleh sejumlah unsur. 

"Jadi targetnya, sore ini juga selesai, mudah-mudahan sebelum magrib pasien sudah kembali ke ruangannya masing-masing," kata Enceng.

Enceng menyebutkan, ada 113 pasien yang kembali dievakuasi ke dalam ruangan. Pasien itu di antaranya pasien dari tenda darurat dan dari ruang VIP. Ditambah 45 orang pasien lainnya yang sebelumnya dievakuasi di ruangan bagian belakang rumah sakit.

BACA JUGA

"Semua pasien dikembalikan ke ruangannya masing-masing di semua lantai karena berdasarkan hasil assesment, kondisi gedung aman untuk ditempati kembali," ucapnya.

Enceng menyatakan, pihaknya akan melakukan penilaian ulang terkait kondisi pasien setelah semua pasien menempati kembali ruangannya.

"Mudah-mudahan tidak ada hal yang tidak diinginkan saat proses pengembalian pasien ke dalam ruangan," ujarnya.

Komentar

Baca Juga (Konten ini Otomatis tidak dikelola oleh kami)

Antarkabarid

Arenanews

Antaranews

Berbagi Informasi

Kopiminfo

Liputan Informasi 9

Media Informasi

Opsi Informasi

Opsitek