Enrekang, Beritasatu.com - Banjir bandang yang terjadi pada Sabtu (27/4/2024) malam di Kabupaten Enrekang, Sulawesi Selatan (Sulsel), membuat sejumlah rumah dan perabotan warga rusak. Banjir juga sempat  mengakibatkan jalur Trans Sulawesi lumpuh.

Saat ini warga juga kesulitan mendapatkan pasokan air bersih. Untuk menyingkirkan lumpur tebal, warga harus bersusah payah menggunakan alat seadanya.

"Banyak sekali (rusak), dapur roboh, pos ronda dibawa banjir," ujar salah satu warga bernama Morton, Minggu (28/4/2024).

BACA JUGA

Banjir Bandang Landa Enrekang, Trans Sulawesi Lumpuh

Beberapa warga juga terpaksa mengungusi ke tempat yang lebih aman, mengingat rumah warga saat ini masih dipenuhi lumpur bercampur kayu yang terseret banjir bandang.

"Saya mengungsi di rumah keluarga. Tujuh (anggota keluarga) mengungsi semua," sambungnya.

BACA JUGA

Jalur Trans Sulawesi di Kabupaten Enrekang Amblas, Ratusan Kendaraan Terjebak

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Enrekang, Arsil Bagenda menyampaikan, sejumlah perkantoran di Enrekang saat ini juga tidak bisa melakukan pelayanan publik akibat ruangan dan surat-surat rusak diterjang banjir bandang.

"Sementara ini yang lumpuh dinas pekerjaan umum, dinas perumahan dan kawasan permukiman, polres, hingga puskesmas," kata Arsil. 
 

Simak berita dan artikel lainnya di Google News

Ikuti terus berita terhangat dari Beritasatu.com via whatsapp