Israel Serang Iran, Komisi I DPR Minta Pemerintah RI Turun Tangan
-
Israel membalas serangan Iran. Ketua Komisi I DPR Meutya Viada Hafid meminta Pemerintah Indonesia turun tangan mencari solusi agar konflik tidak berujung pada Perang Dunia III.
"Saya meminta Pemerintah RI untuk terlibat aktif diplomasi dalam deeskalasi konflik di Timur Tengah karena menjurus pada terjadinya Perang Dunia III yang akan merugikan seluruh umat manusia," kata Meutya saat dihubungi, Jumat (19/4/2024).
Meutya meminta Pemerintah RI turun tangan mencari solusi ke PBB. Dengan begitu, kata dia, semua pihak bisa menahan diri untuk tidak saling menyerang.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Meminta Pemerintah RI turun tangan agar PBB dapat mengeluarkan resolusi agar serangan dari semua pihak segera dihentikan, termasuk serangan ke Gaza oleh Israel," ucap Meutya.
Kemudian, dia juga memperingatkan bahwa Dewan Keamanan PBB (DK PBB) bertanggung jawab terhadap konflik yang terjadi di Timur Tengah. DK PBB, menurutnya, harus mencari cara untuk mencegah eskalasi lebih lanjut.
"Terakhir, saya ingin mengingatkan bahwa DK PBB sangat bertanggung jawab melibatkan semua pihak untuk mencegah eskalasi lebih lanjut. Sejauh ini DK PBB telah gagal mengemban mandat menghentikan Perang Israel-Hamas di Gaza serta Perang Rusia-Ukraina. DK PBB perlu bekerja lebih keras meredam gejolak baru yang akan timbul," ujarnya.
Terakhir, dia juga meminta Kementerian Luar Negeri Indonesia memitigasi keselamatan WNI di Timur Tengah. "Saya meminta Kemlu juga untuk mitigasi keselamatan WNI di semua wilayah yg tengah berkonflik dan sekitarnya. Di Palestina, Iran dll," imbuhnya.
Untuk diketahui, Israel menyerang balik Iran pada Jumat (19/4) waktu setempat. Menteri Luar Negeri Hossein Amir-Abdollahian mengatakan kepada CNN bahwa jika Israel mengambil tindakan militer lebih lanjut terhadap Iran, maka respons akan dilakukan "segera dan pada level maksimum".
Lihat Video 'Iran Aktifkan Pertahanan Udara, Suara Ledakan Terdengar di Isfahan':
(maa/imk)
Komentar
Posting Komentar