OJK Ingatkan Warga Terdampak Pembangunan Tol di Kediri Agar Tak Terjerat Investasi Bodong - Tribunmataraman
OJK Ingatkan Warga Terdampak Pembangunan Tol di Kediri Agar Tak Terjerat Investasi Bodong - Tribunmataraman
TRIBUNMATARAMAN.COM - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Kediri mengingatkan warga yang terdampak pembangunan jalan tol dan sudah mendapat uang dari pembebasan lahan, agar hati-hati terhadap investasi bodong.
Imbauan ini disampaikan Kepala OJK Kediri, Bambang Supriyanto.
"Jangan sampai terjebak, tertipu dengan iming -iming yang merugikan. Perhatikan perkara 2L, yakni legal dan logis," jelas Bambang Supriyanto, Senin (22/4/2024).
Baca juga: Update Daftar 12 Terbaru Desa di Tulungagung Terdampak Proyek Jalan Tol Kediri-Tulungagung
Sesuai rencana warga terdampak pembangunan jalan tol Kediri - Tulungagung dan Kediri -Kertosono dalam waktu dekat bakal mendapatkan pembayaran ganti rugi.
Mereka adalah sasaran empuk dari orang-orang yang mencari korban investasi bodong dengan iming-iming imbal hasil yang tinggi.
"Karena yang tidak logis selama ini ujung -ujungnya adalah bodong sehingga merugikan masyarakat," jelasnya.
OJK telah berkoordinasi dengan stakeholder terkait Pemkab dan Pemkot Kediri serta Badan Pertanahan Nasional (BPN) serta perbankan penyalur dana untuk bersinergi memberikan edukasi kepada masyarakat.
Diharapkan masyarakat juga paham atas himbauan yang telah dilakukan OJK.
"Kami akan lebih masif lagi dalam memberikan edukasi melalui bener yang dapat dibaca masyarakat untuk lebih hati -hati," ungkapnya.
Pembebasan lahan untuk pembangunan jalan tol ini meliputi masyarakat yang ada di Kabupaten Kediri, Kota Kediri, Kabupaten Nganjuk dan Kabupaten Tulungagung.
Sebagian masyarakat sudah mendapatkan pembayaran ganti rugi pada termin pertama. Sehingga banyak di daerah terdampak banyak orang kaya baru (OKB).
Pada pembayaran termin berikutnya bakal lebih banyak lagi yang warga yang menerima pembayaran ganti rugi dengan nilai puluhan juta sampai miliaran rupiah.
Di Kabupaten Kediri Proyek Strategis Nasional (PSN) ini akan melewati 23 Desa terdampak yang tersebar di 3 kecamatan yakni Kecamatan Banyakan, Mojoroto dan Semen.
Sementara di Kota Kediri jalan tol bakal melewati dua kecamatan dan 8 kelurahan yakni, Kelurahan Mrican, Bujel, Mojoroto, Sukarame, Pojok, Gayam, Ngampel dan Semampir.
(didik mashudi/tribunmataraman.com)
editor: eben haezer
Komentar
Posting Komentar