One Way Resmi Berlaku dari Tol Cipali sampai Kalikangkung
Jumat, 05 Apr 2024 21:56 WIB
Rekayasa lalu lintas one way resmi berlaku dari KM 72 ruas Jalan Tol Cipali, Jawa Barat sampai KM 414 GT Kalikangkung ruas Jalan Tol Semarang-Batang, Jawa Tengah, Jumat (5/4) malam. (CNN Indonesia/Dias)
--
Rekayasa lalu lintas one way resmi berlaku dari KM 72 ruas Jalan Tol Cipali, Jawa Barat sampai KM 414 GT Kalikangkung ruas Jalan Tol Semarang-Batang, Jawa Tengah, Jumat (5/4) malam.
Pantauan CNNIndonesia.com di KM 72 Tol Cipali, penerapan one way ini dimulai sejak pukul 21.45 WIB. Kendaraan mudik yang mengarah ke Jawa Tengah kini bisa melintas di jalur tol yang mengarah ke Jakarta.
"Dengan mengucapkan bismillahirrahmanirrahim one way resmi saya buka," kata Kakorlantas Irjen Aan Suhanan di lokasi.
Kendaraan yang mengarah ke Jawa Tengah bisa melintas di seluruh ruas jalan Tol Cipali. Beberapa mobil polisi lalu lintas memimpin rombongan mobil pemudik.
Sebelumnya, Menko PMK Muhadjir Effendy memprediksi puncak arus mudik Lebaran 2024 akan mulai terjadi pada malam ini. Peningkatan arus lalu lintas akan terjadi hingga Senin (7/4).
"Puncak mudik diperkirakan terjadi tanggal 5 sampai 7 April 2024," ujar Muhadjir dalam konferensi pers, Senin (18/3).
Berdasarkan catatan Jasa Marga, sebanyak 194.810 kendaraan telah meninggalkan wilayah Jakarta, Bogor, Tangerang, dan Bekasi (Jabotabek) pada periode 3-4 April.
Kemacetan kendaraan juga mulai terlihat di pelbagai titik ruas jalan Tol Cikopo-Palimanan (Cipali) arah Jawa Tengah sejak sore.
Arus lalu lintas terpantau padat merayap dengan laju 20-30 km/jam pada KM 146 +200 pada pukul 16.53 WIB hingga KM 146 +800.
Selain itu, laju kendaraan menjadi padat merayap dari KM 180 +800 pada pukul 18.01 WIB hingga KM 182 +400 dengan rata-rata kecepatan 0-40km/jam.
Untuk menyiasati kemacetan, Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri telah melakukan rekayasa lalu lintas berupa contra flow di KM 50 Tol Jakarta-Cikampek hingga KM 70 Tol Cipali.
Kondisi serupa juga terjadi di Pelabuhan Merak, Cilegon, Banten. Antrean kendaraan mobil pribadi dan bus mulai menumpuk untuk mengantre di area pelabuhan sebelum masuk ke dalam kapal.
Di sisi lain, Pelabuhan Ciwandan yang dikhususkan untuk kendaraan roda dua menuju Pelabuhan Bakauheni, Lampung masih terpantau ramai lancar.
Pantauan CNNIndonesia.com di lokasi hingga pukul 19.35 WIB, belum ada antrean pemudik yang mengular. Meski begitu pihak ASDP Indonesia Ferry tetap menaikkan pemudik ke kapal secara berkala untuk menghindari kepadatan.
(dis/fra)
Komentar
Posting Komentar