Rabu, 10 April 2024 | 17:01 WIB
Bella Evanglista Mikaputri / JAS
Warga memenuhi Istana Negara, Jakarta, untuk menghadiri open house dengan Presiden Joko Widodo, Rabu, 10 April 2024. (Beritasatu.com/Bella Evangelista Mikaputri)
Jakarta, Beritasatu.com - Kepala Biro Protokol Sekretariat Presiden Yusuf Permana menyampaikan permintaan maaf Istana yang tidak dapat mengakomodasi animo masyarakat yang begitu tinggi untuk hadir dalam open house Lebaran 2024 Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Negara, Rabu (10/4/2024).
Selain itu, sempat terjadi adu mulut antara warga dan petugas yang berjaga dikarenakan sebagian warga memaksa untuk memotong antrean.
“Kami memahami antusiasme masyarakat yang ingin hadir dalam open house di Istana bersama presiden dan ibu negara. Kami sangat menghormati dan sangat menghargai serta mengucapkan terima kasih kepada masyarakat yang datang ke Istana," kata Yusuf.
Ia mengatakan kegiatan open house di Istana memang dibatasi mulai dari pukul 09.00 WIB-11.00 WIB.
Namun, sejak pukul 06.00 WIB, puluhan warga sudah mulai mengantre di luar pintu gerbang Istana Kepresidenan.
"Sebagaimana yang telah kami sampaikan sebelumnya bahwa kami pun ada keterbatasan waktu, termasuk untuk persiapan salat zuhur," lanjutnya.
Baca Juga: Datang Lebih Awal, Prabowo Hadiri Open House Jokowi di Istana
Mewakili Istana, ia pun menyampaikan permintaan maaf dan akan menjadikan hal tersebut sebagai bahan evaluasi untuk kegiatan berikutnya.
"Kami mohon maaf apabila tidak dapat mengakomodasi semua kehadiran masyarakat," lanjut Yusuf.
Simak berita dan artikel lainnya di
Google News
Ikuti terus berita terhangat dari Beritasatu.com via whatsapp
Bagikan
Komentar
Posting Komentar