Ini Ciri-ciri Penyakit Ain yang Harus Diwaspadai - BeritaSatu - Opsiin

Post Top Ad

Responsive Ads Here

Ini Ciri-ciri Penyakit Ain yang Harus Diwaspadai - BeritaSatu

Share This

 

Ini Ciri-ciri Penyakit Ain yang Harus Diwaspadai

Jakarta, Beritasatu.com - Penyanyi Syahrini sempat mengunggah melalui akun Instagram yang bertulis doa agar dijauhkan dari penyakit ain.

ADVERTISEMENT

"Dua for protection from evil eye, devils," tulis Syahrini sambil mengunggah doanya dalam bahasa Arab dan diartikan dalam bahasa Inggris

Ternyata, belakangan istri dari pebisnis Reino Barack ini baru mengumumkan kabar bahagia mengenai kehamilannya. Syahrini memberikan keterangan bahwa usia kehamilannya telah 7 bulan. 

Untuk diketahui, ain merupakan penyakit yang timbul karena pandangan mata orang yang iri (hasad) terhadap seseorang. Maka dari itu, kenali ciri-ciri yang disebabkan oleh penyakit ain ini.

Melansir dari  buku Ensikpoledia Ruqyah menurut Syaikh Abdul Aziz As-Sadhan hafidzahullahu Ta’ala mengatakan tanda-tanda ain jika bukan karena penyakit jasmani (penyakit medis), maka umumnya dalam bentuk:

  1. Sakit kepala yang berpindah-pindah.
  2. Wajah yang pucat.
  3. Sering berkeringat dan buang air kecil.
  4. Nafsu makan lemah.
  5. Mati rasa, panas atau dingin di anggota badan.
  6. Timbul rasa "deg-degan" di jantung (detak jantung yang cepat dan tidak beraturan).
  7. Rasa sakit yang berpindah dari bawah punggung dan bahu).
  8. Bersedih dan merasa sempit (sesak) di dada.
  9. Berkeringat di malam hari.
  10. Perilaku (emosi) berlebihan, seperti ketakutan yang tidak wajar.
  11. Sering bersendawa, menguap atau terengah-engah.
  12. Menyendiri atau suka mengasingkan diri.
  13. Diam atau malas bergerak.
  14. Senang (terlalu banyak) tidur.
  15. Adanya masalah kesehatan tertentu tanpa ada sebab-sebab medis yang diketahui.

Sementara itu, terdapat juga pengaruh ain pada bayi, balita, dan anak-anak sebagai berikut:

  1. Menyebabkan tangisan yang tidak wajar dan tidak kunjung henti.
  2. Kejang-kejang tanpa sebab yang jelas.
  3. Tidak mau menyusu kepada ibunya tanpa sebab yang jelas.
  4. Tubuhnya menjadi kurus kering.

Cara agar mata kita tidak menimpakan ain kepada orang lain.

  • Mendoakan keberkahan
    Untuk mencegah terjadinya pengaruh ain Rasulullah Saw menganjurkan untuk selalu mengucapkan tabrik (doa keberkahan) saat melihat sesuatu yang menakjubkan. 

    Sebagaimana Imam Al-Qurtubi dalam kitabnya Jami'ul Ahkam Al-Qur'an, beliau menukil riwayat dari Anas bin Malik, Rasulullah Saw bersabda, “Barangsiapa melihat sesuatu yang menakjubkan kemudian ia berkata, 'masyaAllah lahaula wala quwata illa billah' maka ia aman dari pengaruh 'ain.”


     
  • Menjaga dari pengaruh ain
    Sebagaimana yang telah dijelaskan sebelumnya bahwa pengaruh ain juga bisa bersumber dari pandangan ta’ajub. Pandangan ta'ajub sangat berpotensi terjadi pada anak kecil. 

    Sehingga keadaannya sangat rentan terkena penyakit ain, apalagi jika anak tersebut memiliki kelebihan yang tidak dimiliki oleh anak-anak lainnya. Seperti kelucuannya, kesehatannya, rupanya yang manis dan sebagainya. Oleh sebab itu membentengi anak dari pengaruh ain menjadi perhatian penting bagi orang tua untuk menjaga kesehatan anak.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Bottom Ad

Responsive Ads Here

Pages