Pertamina Masih Hitung Kerugian Akibat Kebakaran Kilang Balikpapan - Liputan 6

 


Pertamina Masih Hitung Kerugian Akibat Kebakaran Kilang Balikpapan

Corporate Secretary PT Kilang Pertamina Internasional Hermansyah Y Nasroen memberikan tanggapan mengenai penyebab dan kerugian akibat kebakaran kilang unit Balikpapan.

oleh Maulandy Rizky Bayu Kencana diperbarui 25 Mei 2024, 18:35 WIB
<p>PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) Unit Balikpapan telah siap menyambungkan kilang eksisting dengan kilang baru. (Foto: Pertamina)</p>
PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) masih terus mencari tahu penyebab insiden kebakaran Crude Distillation Unit (CDU) IV Kilang Balikpapan (Foto: Pertamina)

Liputan6.com, Jakarta - PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) masih terus mencari tahu penyebab insiden kebakaran Crude Distillation Unit (CDU) IV Kilang Balikpapan, dan menghitung berapa kerugian yang diderita akibatnya.

"Semua masih dalam pemeriksaan," ujar Corporate Secretary PT Kilang Pertamina Internasional Hermansyah Y Nasroen kepada Liputan6.com, Sabtu (25/5/2024).

Adapun kobaran api di Kilang Pertamina Indonesia (KPI) unit Balikpapan mulai terlihat pada Sabtu (25/5/2024) dini hari sekitar pukul 05.06 WITA. Tim Pemadam kemudian berhasil tangani kejadian di CDU IV Kilang Balikpapan pada pukul 07.30 WITA. Saat ini tim fokus pada upaya pendinginan area kejadian untuk mencegah timbulnya api kembali.

General Manager Kilang Pertamina Internasional (KPI) Unit Balikpapan Bayu Arafat mengabarkan, Tim Pedaman Kilang Balikpapan didukung oleh 7 unit mobil pemadam milik PT KPI RU V dan 1 unit mobil pemadam dari Pertamina Grup di Balikpapan.

Pemadam statis (fire ground) yang berada di sekitar lokasi pun diaktifkan untuk membantu pemadaman dan melokalisir sumber panas. Saat ini, tim terus memastikan tidak ada sumber panas di area kejadian aman. 

"Alhamdulillah, Tim Pemadam telah berhasil menguasai kondisi dan saat ini tengah dilakukan upaya pendinginan," kata Bayu.

Bayu mengatakan, lokasi kejadian masih berada di area kilang sehingga tidak berdampak langsung kepada masyarakat. Namun pihaknya juga terus memastikan bahwa kejadian ini benar tidak memberikan dampak pada masyarakat sekitar kilang. 

"Selain itu, monitoring produksi BBM juga kami lakukan untuk memastikan supply ke masyarakat tidak terganggu. Kami juga memastikan bahwa tidak ada korban atas kejadian ini," ungkapnya.

 

2 dari 4 halaman

<p>Kilang Pertamina Indonesia (KPI) unit Balikpapan di Jalan Yos Sudarso, Balikpapan Barat terbakar pada Sabtu dini hari, 25 Mei 2024. (Foto: Pertamina)</p>
<p>PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) Unit Balikpapan telah siap menyambungkan kilang eksisting dengan kilang baru. (Foto: Pertamina)</p>
Kondisi jalan di kawasan Karang Anyar terlihat padat pasca kejadian kebakaran yang terjadi di dalam area Kilang Pertamina Balikpapan.

Tag Terkait

Rekomendasi

POPULER

Berita Terbaru

Berita Terkini Selengkapnya

Baca Juga

Komentar