Aksi Penjarahan dan Pembakaran di Lentera Festival Bakal Diusut Polisi

Kasi Humas Polresta Tangerang, Ipda Jaenudin mengatakan pihaknya sudah memeriksa enam saksi. Hal itu karena banyak yang datang dan melaporkan kasus ini.
Sementara itu, kasus penjarahan dan pembakaran di venue konser gimana nih? Apakah bakal diusut dan dicari pelaku-pelakunya?
"Itu tindakan sedang dalam proses yang dilakukan pemeriksaan semuannya," ujar Jaenudin, Rabu (26/6/2024).
Tapi sejauh ini belum ada yang diamankan ya guys kecuali si ketua pelaksana konser.
Nah, langkah selanjutnya sih Polresta Tangerang bakal membuat posko pengaduan dari konser ricuh ink. Soalnya banyak orang yang merasa jadi korban dan dirugikan atas hal ini.
Tentunya semua itu mulai dari vendor, penonton, bahkan artis juga loh guys.
"Tadi saksi sudah dilakukan pemeriksaan sebanyak 6 orang. Kan kita Polresta Tangerang akan mengadakan posko pengaduan yang menonton konser tidak terlaksana," lanjutnya.
Tambahan informasi, ketua panitia konser itu dilaporkan ke polisi terkait dugaan penggelapan dan penipuan.
Polisi yang menerima laporan itu melakukan penyelidikan hingga akhirnya dapat ditangkap di kawasan Lebak, Banten, Rabu, 26 Juni 2024 pada siang hari.
"Diamankan di daerah Lebak siang hari," jawab Jaenudin.
Saat ini pelaku di bawa ke Polsek Pasar Kemis. Tujuannya untuk dilakukan pemeriksaan lebih jauh, guna mengetahui motif dari penggelapan tersebut.
Lanjut, Otep yang merupakan salah satu perwakilan vendor dari Lentera Festival, mengimbau penonton yang menjarah barang-barang mereka untuk mengembalikannya. Otep berharap para penonton sadar dan mengembalikan barang-barang tersebut.
"Teman-teman yang kemarin di lokasi bawa speaker kita, bawa pagar-pagar barikade di acara, kursi, kabel atau mic peralatan kami, lighting," kata Otep kepada detikcom di Studio Trans TV.
"Mudah-mudahan teman-teman ada kesadaran diri untuk mengembalikan ke kami melalui langsung ke kami atau ke polsek setempat juga nggak papa," lanjut Otep.
Simak Video "Nasib Sial Vendor Imbas Kericuhan di Lentera Festival"
(pig/wes)

Tidak ada komentar:
Posting Komentar