Kenapa Udara Malang Siang Panas dan Dingin Menusuk Malam Hari? Ini Kata BMKG - Sindonews

 

Kenapa Udara Malang Siang Panas dan Dingin Menusuk Malam Hari? Ini Kata BMKG

Cuaca dingin mulai melanda Malang pada malam hari beberapa hari terakhir. Namun cuaca itu berkebalikan ketika siang begitu panas menyengat. Foto/Ilustrasi/SINDOnews

MALANG 

-

Cuaca dingin 

mulai melanda Malang raya pada malam hari beberapa hari terakhir. Namun cuaca itu berkebalikan ketika siang hari yang begitu panas menyengat. Bahkan ketika dilihat di langit, nyaris tidak ada awan yang menyelimuti matahari.

Prakirawan BMKG Stasiun Klimatologi Malang Linda Fitrotul Muzayanah mengakui, ada perbedaan suhu terasa di Malang, ketika siang dan malam hari.


Ketika siang hari cuaca panas terik begitu menyengat kulit, tapi ketika malam dinginnya menusuk, karena faktor awan.

”Saat ini musim kemarau, klimatologisnya intensitas hujan menurun, kondisi cuaca cenderung cerah, atau berkurangnya tutupan awan, sehingga siang hari tidak terdapat penghalang penyinaran matahari mencapai ke permukaan bumi,” ucap Linda, Kamis (27/6/2024).

Baca Juga

63 Persen Wilayah Indonesia Akan Masuk Musim Kemarau pada Mei-Agustus

Selain itu, cuaca terik dan kering ini dipengaruhi oleh posisi angin timur yang dari Australia melintasi Samudera Hindia membawa udara kering menuju daratan Asia, terlebih Malang di sisi selatan berbatasan langsung dengan Samudera Hindia.

Hal ini menyebabkan suhu udara di daratan Asia, salah satunya di Indonesia naik. Fenomena ini biasanya terjadi di awal bulan Juni, hingga nanti tiga bulan ke depan.

”Iya rutin terjadi, kalau suhu udara tertinggi 33,8 derajat. Di bulan Juni ini masih awalnya,”ungkapnya.

Ketika malam tiba, faktor ketidakadaan tutupan awan juga mempengaruhi suhu udara. Sebab biasanya pada malam hari terjadi pelepasan energi panas secara maksimal, dari permukaan bumi menuju atmosfer tidak terdapat penghalang dari tutupan awan.

”Makanya terasa lebih dingin pada malam hari. Ini secara rutin terjadi seperti itu, bukan karena faktor El Nino,” ujarnya.

Beberapa bulan ke depan, cuaca diperkirakan suhu udara di Malang ketika malam hari kian dingin. Dari catatan BMKG saja sejauh ini suhu udara Malang ketika malam hari terendah di angka 13 derajat.

”Biasanya nanti puncaknya Juli sampai Agustus lebih dingin lagi,” pungkasnya.

Lihat Juga: Gempa Bumi Dangkal M2,6 Guncang Palu, BMKG: Akibat Sesar Palu Koro

(ams)

Baca Juga

Komentar

 Pusatin Informasi 


 Postingan Lainnya