- Dapatkan link
- Aplikasi Lainnya
Pilihan
Diposting oleh
Super Media Informasi
pada tanggal
- Dapatkan link
- Aplikasi Lainnya
Mahasiswa Unusia Kibarkan Bendera Palestina saat Wisuda
![](https://storage.nu.or.id/storage/post/4_3/thumb/mahasiswa-kibarkan-bendera-paletina-unusia_1718506914.webp)
Jakarta, NU Online
Mahasiswa Sosiologi Universitas Nahdlatul Ulama Indonesia (Unusia) Tegar Apriansyah kibarkan bendera Palestina sesaat setelah prosesi pemberian ijazah dan pemindahan tali yang ada di topi toga. Aksi itu ia lakukan ketika wisuda Ke-10 Unusia yang berlangsung di Gedung Sasono Langen Budaya, Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta Timur, Sabtu (15/6/2024).
Tegar mengibarkan bendera Palestina dengan meneriakkan "Free Palestine," kemudian ia lanjutkan "Free, free, Palestine."
Aksi yang ia lakukan membuat riuh suasana wisuda dengan adanya teriakan balik dari para mahasiswa dan hadirin yang menyaut dengan kembali mengulang ucapannya.
Tegar mengaku bahwa aksinya adalah inisiatif dirinya sendiri sebagai bentuk kepedulian kepada perjuangan rakyat Palestina. Ia juga terinspirasi dari mahasiswa-mahasiwa luar negeri seperti di University of Austin dan Harvard University.
"Inisiatif sendiri karena memang melihat kondisi Palestina diserang bertubi-tubi bahkan ada pemboman di Rafah dan beberapa peristiwa yang terjadi di Palestina dan ini juga termasuk bagian dari kepedihan," ungkapnya saat diwawancara NU Online.
Ruang akademik
Tegar mengaku suara tentang kemerdekaan Palestina bukan hanya berada di ruang jalanan, tetapi juga di ruang lingkup akademik. Universitas sebagai ruang pengetahuan, kata Tegar, maka pengetahuan itu yang akan membebaskan. "Termasuk kebebasan atas kemerdekaan Palestina secara penuh," kata Tegar.
"Mahasiswa kan disebut-sebut sebagai satu saluran alternatif bagi masyarakat untuk menyuarakan termasuk bagi mereka yang memang memiliki keterbatasan untuk menyuarakan di wilayah mereka tersebut," tegasnya.
Atas aksinya itu, Tegar mendapat pelukan dari Dekan Fakultas Ilmu Sosial Unusia Naeni Amanulloh. Naeni mengaku peristiwa tersebut menarik karena dari 344 wisudawan, Tegarlah yang berani menyuarakan mengenai kemerdekaan Palestina.
Atas respons Dekan, Tegar mengatakan, "Jadi, sebenarnya kan, saya juga nggak expect kalau Pak Dekan itu bakal gandeng saya. Karena setelah saya selesai diproses wisuda saya mengibarkan, lalu saya mau coba dimasukin lagi benderanya karena dianggap nanti khawatirnya ada persepsi negatif gitu. Namun, Pak Dekan memeluk dan bilang: Jangan ditaruh benderanya."
Baca Juga
Top Populer 7 hari terakhir
Apakah hari ini tanggal merah - Trends
Berita Top News - ANTARA News: Mentan: Ada tambahan 7,2 juta ton pupuk dan benih di 2 juta hektare
Artikel populer - Google Berita: Digest for December 08, 2023
Link Live Streaming Belanda vs Prancis di Euro 2024 - CNN Indonesia
Link Nonton Ipar Adalah Maut Full Movie: 2,8 Juta Penonton Sudah Ketar-Ketir Bareng Mas Aris di Lift - Halaman all - Tribunbengkulu
Opsi Media Informasi Group
-
-
-
-
Pasukan Kapal Selam China Membuat Terobosan Bersejarah - Sindomews25 menit yang lalu
-
Syekh Nawawi Al-Bantani di Mata Snouck Hurgronje - NU Online31 menit yang lalu
-
Berita Utama Hari Ini - Google Berita: Digest for June 24, 202451 menit yang lalu
-
-
-
-
-
-
Komentar
Posting Komentar