Penumpang KRL Jabodetabek Capai 987.000 Orng per Hari - IDX Channel

 

Penumpang KRL Jabodetabek Capai 987.000 Orng per Hari

Pergerakan penumpang tertinggi terjadi pada April tahun ini, dimana jumlah penumpang mencapai 1,04 juta per hari. 

Penumpang KRL Jabodetabek Capai 987.000 Orng per Hari (FOTO:MNC Media)

Penumpang KRL Jabodetabek Capai 987.000 Orng per Hari (FOTO:MNC Media)

IDXChannel - PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) atau KAI Commuter mencatat rata-rata penumpang KRL Jabodetabek mencapai 987.000 orang per harinya hingga Juni 2024. 

Bahkan, pergerakan penumpang tertinggi terjadi pada April tahun ini, di mana jumlah penumpang mencapai 1,04 juta per hari. 

Direktur Utama KCI, Asdo Artriviyanto mengatakan, penumpang KRL Jabodetabek di awal 2024 naik signifikan dibandingkan dengan 2023. Menurutnya, kenaikan dua kali lipat. 

Pada tahun lalu, rata-rata penumpang berada di angka 830.000 orang per hari dan tertinggi terjadi di Maret yakni sebanyak 975.000 penumpang. 

“Kami ambil data di bulan Juni (2024) hampir rata-rata dalam seminggu dua kali terjadi lonjakan volume penumpang yaitu mencapai 1 juta penumpang per hari,” ujar Asdo saat rapat dengar pendapat (RDP) bersama Komisi VI DPR RI, ditulis Rabu (10/7/2024).

Dia merinci, sebelum pandemi atau Januari 2020 penumpang tertinggi menyentuh 1,3 juta orang per hari. Bahkan, sepanjang Januari KCI bisa membukukan 26 juta orang.

Namun, penurunan pengguna KRL terjadi pada April 2020 ketika Indonesia dinyatakan darurat Covid-19. Asdo menyebut, pengguna turun hingga 80 persen menjadi 279.000 orang per harinya. 

“Namun setelah itu kami mengalami pandemi jumlah volume penumpang turun drastis. Kemudian di masa pandemi menurunnya sampai 80 persen. Pengguna di bulan April (2020) hanya 5,1 juta orang dengan volume hariannya 279.000 orang,” tutur dia.

Kendati begitu, angka penumpang KRL perlahan naik di 2021, 2022, dan 2023. “Terus meningkat di 2021, 2022, dan tahun lalu, 2023, rata-rata volume pengguna Commuter Line Jabodetabek ini sampai 830.000 per hari atau volume tertinggi 975.000 di Maret 2023,” kata dia. 

(SAN)

Baca Juga

Komentar