Mengenal Baju Adat Demang Betawi yang Dipakai Jokowi Saat Sidang Tahunan MPR 2024 - Beritasatu
Mengenal Baju Adat Demang Betawi yang Dipakai Jokowi Saat Sidang Tahunan MPR 2024
Jakarta, Beritasatu.com - Sidang Tahunan MPR 2024 adalah bagian dari perayaan hari ulang tahun (HUT) ke-79 Republik Indonesia. Acara ini dijadwalkan berlangsung pada 16 Agustus 2024, sehari sebelum peringatan HUT ke-79 RI pada 17 Agustus 2024.
ADVERTISEMENT
Salah satu hal menarik dari sidang tahunan MPR setiap tahunnya adalah baju adat mana yang dipakai Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat menghadiri sidang tersebut. Pasalnya, Presiden Jokowi dikenal sering memakai baju adat dari berbagai daerah di Indonesia saat menghadiri Sidang Tahunan MPR.
Pada Sidang Tahunan MPR 2024 kali ini, diketahui Presiden Jokowi mengenakan baju adat demang Betawi.
Apa Itu Baju Adat Demang Betawi?
Baju adat demang Betawi yang dikenakan Jokowi pada Sidang Tahunan MPR 2024 memiliki nama asli “ujung serong”. Nama “ujung serong” diambil karena baju adat Betawi ini biasa dipadukan dengan memakai kain ujung serong atau kain dengan panjang tidak sampai lutut yang dibentuk menyerong atau miring. Namun, karena pakaian adat Betawi tersebut dikhususkan untuk para bangsawan dan demang, maka dinamakan baju Demang.
Bagian Baju Adat Demang Betawi
Baju Demang terdiri dari beberapa bagian. Sebagai lapisan dalam, pria Betawi menggunakan kemeja putih. Kemudian jas tutup berwarna hitam atau gelap digunakan setelah kemeja putih. Sebagai bawahan, digunakan celana pantalon berwarna senada dengan jas tertutup. Kemudian di pinggang dililitkan kain batik yang telah diatur sedemikian rupa dan panjangnya sampai paha.
Baju Ini biasa dipadukan dengan peci dan sepatu pantofel hitam. Tidak ketinggalan rantai arloji emas yang disematkan di dada menambah kesan mewah dan berwibawa khas para bangsawan.
Baju adat Betawi ini tidak asing bagi masyarakat umum. Pasalnya, sering digunakan oleh aparatur sipil negara (ASN) atau pegawai negeri sipil (PNS) di kantor pemerintah, acara pernikahan sebagai tamu atau wali, peringatan hari besar, menyambut tamu istimewa, dan acara-acara resmi lainnya.