China Soroti Cara Cerdik Rusia Langsung Pepet Indonesia Melalui Latihan Militer Bersama Tepat di Saat Situasi Ini - Zona Jakarta
ZONAJAKARTA.com - Indonesia dan Rusia baru saja menyelesaikan latihan gabungan bersama Orruda 2024.
Latihan gabungan ini berlangsung pada 4-8 November 2024 di Laut Jawa, Surabaya, Jawa Timur.
"Upacara penutupan latihan gabungan berlangsung di laut, dan kapal-kapal AL Rusia yang menjadi peserta langsung berlayar ke pangkalannya," kata Kepala Dinas Penerangan TNI AL Komando Armada II, Kolonel Laut Widyo Sasongko di Jakarta, Jumat.
Menurut Sputnik News, pada 4 November 2024 dalam artikel berjudul "Angkatan laut Rusia dan Indonesia akan melakukan latihan gabungan pertama antara kedua angkatan laut di Pelabuhan Surabaya dan Laut Jawa."
TNI Angkatan Laut dan Angkatan Laut Rusia akan melakukan latihan bilateral di Surabaya, Provinsi Jawa Timur.
Latihan tersebut diberi kode nama Orruda 2024 dan akan berlangsung pada tanggal 4 hingga 8 november 2024.
Laporan tersebut menyebutkan bahwa ini merupakan latihan angkatan laut bilateral pertama antara Indonesia dan Rusia sejak Indonesia mendeklarasikan kemerdekaan 79 tahun lalu.
Formasi kapal perang Armada Pasifik Angkatan Laut Rusia tiba di pelabuhan Surabaya pada tanggal 3 untuk kunjungan persahabatan.
Baca Juga:
Dalam latihan gabungan itu, TNI AL mengerahkan Kapal Fregat KRI I Gusti Ngurah Rai (332) , Kapal Korvet KRI Frans Kaisiepo (368), dan Helikopter Antikapal Selam AS565 MBe Panther.
Sementara itu, AL Rusia mengerahkan dua korvet, RFS Gromky (335) dan RFS Aldar Tsydenzhapov (339), fregat RFS Rezkiy (343), dan kapal tanker medium RFS Pechenga.
Latihan pada hari pertama fase laut meliputi latihan keamanan maritim komprehensif, termasuk manuver taktis, pengibaran bendera, pertukaran awak antar kapal, dan komunikasi kilat.
Latihan tersebut disoroti oleh China sebagai langkah pendekatan yang cerdik oleh Rusia.
Menurut 163.com, pada 11 November 2024, dalam artikel berjudul "Ternyata Target Indonesia Ada Disini! Setelah menunjukkan niat baik kepada Tiongkok, dia berbalik untuk memenangkan hati Putin?"
Indonesia yang mendapatkan keuntungan dari Rusia dalam hubungan Internasional, sebaliknya Rusia juga demikian menurut keterangan itu.
Menurutnya, dengan memperkuat hubungannya dengan Indonesia, Rusia menjadi lebih penting dalam mekanisme multilateral seperti ASEAN, BRICS, dan Organisasi Kerjasama Shanghai.
Hubungan ini memungkinkan Rusia untuk lebih berpartisipasi dalam pengambilan keputusan mengenai urusan internasional, sehingga meningkatkan statusnya dalam tatanan internasional.
Baca Juga:
Perkembangan ini menimbulkan tantangan terhadap sistem internasional yang didominasi Barat, dan pada saat yang sama menunjukkan filosofi diplomasi independen Rusia.
Selain itu, militer Rusia dan Indonesia telah sering melakukan pertukaran dan kerja sama militer, sehingga terjalin komunikasi yang mendalam dan hubungan saling percaya antara kedua pihak.
Hubungan ini telah meletakkan dasar yang kokoh bagi kemungkinan operasi gabungan di masa depan, seperti kerja sama dalam bantuan militer, pertukaran intelijen, bantuan kemanusiaan, dll.
Serta kerja sama ini dapat meningkatkan efektivitas tempur bersama kedua belah pihak.
Di sisi lain, waktu latihan militer ini dipilih dengan sangat cerdik oleh Rusia.
Hasil pemilu AS akan segera diumumkan, namun kemenangan Donald Trump sudah dipastikan.
Langkah Rusia ini dianggap akan membantu meningkatkan pengaruhnya di Asia, memecah belah sekutu AS di kawasan Asia-Pasifik, dan meminimalkan hegemoni AS di kawasan.
***
ZONAJAKARTA.com - Indonesia dan Rusia baru saja menyelesaikan latihan gabungan bersama Orruda 2024.
Latihan gabungan ini berlangsung pada 4-8 November 2024 di Laut Jawa, Surabaya, Jawa Timur.
"Upacara penutupan latihan gabungan berlangsung di laut, dan kapal-kapal AL Rusia yang menjadi peserta langsung berlayar ke pangkalannya," kata Kepala Dinas Penerangan TNI AL Komando Armada II, Kolonel Laut Widyo Sasongko di Jakarta, Jumat.
Menurut Sputnik News, pada 4 November 2024 dalam artikel berjudul "Angkatan laut Rusia dan Indonesia akan melakukan latihan gabungan pertama antara kedua angkatan laut di Pelabuhan Surabaya dan Laut Jawa."
TNI Angkatan Laut dan Angkatan Laut Rusia akan melakukan latihan bilateral di Surabaya, Provinsi Jawa Timur.
Latihan tersebut diberi kode nama Orruda 2024 dan akan berlangsung pada tanggal 4 hingga 8 november 2024.
Laporan tersebut menyebutkan bahwa ini merupakan latihan angkatan laut bilateral pertama antara Indonesia dan Rusia sejak Indonesia mendeklarasikan kemerdekaan 79 tahun lalu.
Formasi kapal perang Armada Pasifik Angkatan Laut Rusia tiba di pelabuhan Surabaya pada tanggal 3 untuk kunjungan persahabatan.
Baca Juga:
Dalam latihan gabungan itu, TNI AL mengerahkan Kapal Fregat KRI I Gusti Ngurah Rai (332) , Kapal Korvet KRI Frans Kaisiepo (368), dan Helikopter Antikapal Selam AS565 MBe Panther.
Sementara itu, AL Rusia mengerahkan dua korvet, RFS Gromky (335) dan RFS Aldar Tsydenzhapov (339), fregat RFS Rezkiy (343), dan kapal tanker medium RFS Pechenga.
Latihan pada hari pertama fase laut meliputi latihan keamanan maritim komprehensif, termasuk manuver taktis, pengibaran bendera, pertukaran awak antar kapal, dan komunikasi kilat.
Latihan tersebut disoroti oleh China sebagai langkah pendekatan yang cerdik oleh Rusia.
Menurut 163.com, pada 11 November 2024, dalam artikel berjudul "Ternyata Target Indonesia Ada Disini! Setelah menunjukkan niat baik kepada Tiongkok, dia berbalik untuk memenangkan hati Putin?"
Tidak ada komentar:
Posting Komentar