Pelaku Industri Film Korea Selatan Dukung Pemakzulan Presiden Yoon Suk Yeol | Sindo news - Opsiin

Post Top Ad

demo-image

Pelaku Industri Film Korea Selatan Dukung Pemakzulan Presiden Yoon Suk Yeol | Sindo news

Share This
Responsive Ads Here

 

Pelaku Industri Film Korea Selatan Dukung Pemakzulan Presiden Yoon Suk Yeol | Halaman Lengkap

Pelaku industri film Korea Selatan, termasuk aktor Gang Dong Won, Kim Go Eun hingga sutradara Bong Joon Ho telah menyerukan pemakzulan Presiden Yoon Suk Yeol. Foto/Reuters

SEOUL 

- Pelaku

 industri film 

Korea Selatan, termasuk aktor Gang Dong Won, Kim Go Eun dan Jeon Do Yeon, Son Ye Jin, Park Eun Bi hingga sutradara Bong Joon Ho telah menyerukan pemakzulan dan pemecatan Presiden

 Yoon Suk Yeol .

Lebih dari 2.518 tokoh industri film di Korea Selatan yang mewakili 77 organisasi industri, termasuk Screen Actors Guild of Korea, Directors Guild of Korea, dan Producers Guild of Korea telah menandatangani petisi yang menyerukan pemakzulan Presiden Yoon Suk Yeol setelah pengumuman darurat militer baru-baru ini.

Profesional film Korea itu mencantumkan nama mereka untuk mendukung petisi tersebut, yang dibuka selama 30 jam dari Kamis, 5 Desember 2024 hingga Jumat, 6 Desember 2024. Nama-nama terkenal lainnya dalam daftar tersebut adalah Jun Ji Hyun, dan Cha Seung Won.

Dilansir dari The Korea Herald, Minggu (8/12/2024), pernyataan tersebut mengecam tindakan Yoon sebagai tindakan yang melanggar hukum dan menyatakan kekhawatiran tentang berfungsinya lembaga eksekutif dengan baik.

Baca Juga

7 Rekomendasi Film Korea Adaptasi Webtoon, Nomor 5 Khusus Dewasa

Pelaku Industri Film Korea Selatan Dukung Pemakzulan Presiden Yoon Suk Yeol

Foto/Yahoo News

“Laporan pada tanggal 4 Desember yang menyatakan motif Yoon Suk Yeol dalam deklarasi tersebut adalah untuk mengintimidasi partai oposisi sungguh tidak dapat dipahami," bunyi pernyataan tersebut.

"Apa yang telah terjadi bertentangan dengan akal sehat, menghadirkan absurditas yang bahkan imajinasi sinematik terliar pun akan menganggapnya sebagai fiksi," lanjut pernyataan itu.

Hal itu juga menunjukkan dampak buruk peristiwa terkini terhadap persepsi global terhadap Korea.

"Media asing, yang pernah memuji kemajuan demokrasi dan kebebasan berbicara Korea sebagai fondasi keberhasilan budaya dan seninya, kini menyoroti citra internasionalnya yang menurun dan memprediksi penurunan pariwisata. Para penggemar mengungkapkan kekhawatiran akan keselamatan artis Korea favorit mereka, dan bahkan ada laporan tentang warga negara Korea yang ditolak untuk melakukan penukaran mata uang asing di luar negeri,” jelasnya.

Baca Juga

5 Film Korea tentang Nepotisme Anak dan Keluarga, Nomor 2 Penuh Intrik

Para profesional industri film Korea tersebut dengan tegas menyatakan bahwa pemakzulan merupakan solusi saat ini yang dengan cepat harus dilakukan.

“Jika pemakzulan adalah solusi tercepat, maka hal itu harus segera dilakukan. Jika ada metode lain untuk menyingkirkannya dari jabatan, maka metode itu harus dilakukan secepat mungkin,” tandasnya.

Di sisi lain, industri hiburan Korea bukanlah satu-satunya yang menyerukan pemakzulan presiden. Puluhan ribu pengunjuk rasa berkumpul di luar Majelis Nasional Korea Selatan pada Sabtu, 7 Desember 2024 saat anggota parlemen setempat memberikan suara mereka di dalam gedung untuk menentukan apakah akan memakzulkan Yoon Suk Yeol.

Namun, pemungutan suara dilaporkan terhenti pada Sabtu, 7 Desember 2024 malam di Seoul karena hampir semua anggota partai presiden meninggalkan gedung untuk menghindari partisipasi dalam proses tersebut. Sementara itu, pihak oposisi mencoba meyakinkan anggota partai presiden untuk kembali mendukung pemecatannya, yang memerlukan mayoritas dua pertiga menurut hukum Korea.

Baca Juga

10 Film Korea 2023 dengan Rating Tertinggi, Nomor 5 Dibintangi IU

(dra)

Comment Using!!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Bottom Ad

Pages