Putin Bicara tentang Perang Dunia 3: Bahaya Makin Meningkat, tapi Tak Perlu Membuat Siapa Pun Takut - Sindonews
Internasional,
Putin Bicara tentang Perang Dunia 3: Bahaya Makin Meningkat, tapi Tak Perlu Membuat Siapa Pun Takut
Minggu, 22 Desember 2024 - 15:23 WIB
MOSKOW - Presiden Rusia Vladimir Putin mengungkapkan, berbicara mengenai perang dunia 3, dia menyarankan agar tidak menebar ketakutan, tetapi mengakui bahwa bahaya semakin meningkat dan lawan-lawan Rusia semakin memperburuk situasi.
"Anda tahu, tidak perlu membuat siapa pun takut. Ada banyak bahaya, dan semakin meningkat. Kita dapat melihat apa yang dilakukan lawan kita saat ini — mereka memperburuk situasi. Jika itu yang mereka inginkan, baiklah," kata Putin kepada jurnalis Rusia Pavel Zarubin.
"Kami akan selalu menanggapi tantangan apa pun. Selalu. Ketika lawan dan calon mitra kami saat ini mendengar, memahami, dan menyadari hal ini, maka saya yakin akan muncul pemahaman bahwa perlu mencari kompromi," kata Putin.
Putin mengungkapkan, Rusia akan membangun hubungan dengan negara lain hanya atas dasar kepentingan negara Rusia.
"Anda tahu, tidak perlu membuat siapa pun takut. Ada banyak bahaya, dan semakin meningkat. Kita dapat melihat apa yang dilakukan lawan kita saat ini — mereka memperburuk situasi. Jika itu yang mereka inginkan, baiklah," kata Putin kepada jurnalis Rusia Pavel Zarubin.
"Kami akan selalu menanggapi tantangan apa pun. Selalu. Ketika lawan dan calon mitra kami saat ini mendengar, memahami, dan menyadari hal ini, maka saya yakin akan muncul pemahaman bahwa perlu mencari kompromi," kata Putin.
Putin mengungkapkan, Rusia akan membangun hubungan dengan negara lain hanya atas dasar kepentingan negara Rusia.
"Jika kami menjalin hubungan dengan seseorang, kami akan melakukannya hanya atas dasar kepentingan negara Rusia," katanya kepada wartawan.
Baca Juga
Menjawab pertanyaan mengenai kemungkinan untuk meningkatkan hubungan antara Rusia dan Amerika Serikat, Putin mengatakan bahwa "semuanya dapat dilakukan, jika ada keinginan."
"Kami tidak pernah kehilangan keinginan," tambahnya.
Ketika potensi Rusia menurun selama kepemimpinan para pejabat sebelumnya, negara-negara lain memilih untuk menjatuhkan Moskow daripada mengakuinya sebagai peserta yang setara di dunia yang "beradab", kenang Presiden Putin.
"Begitu potensi Rusia menurun, negara itu melemah dan negara-negara lain mulai menghabisinya, daripada menjadikannya mitra dan peserta yang setara di dunia yang beradab. Sayangnya, begitulah cara dunia beroperasi, setidaknya untuk saat ini," katanya.
Pemimpin Rusia itu juga mengatakan bahwa dalam sejarah terkini, Rusia telah melalui masa ketika generasi politisi sebelumnya mencoba menghancurkan negara mereka sendiri agar dapat menjadi bagian dari apa yang disebut dunia yang beradab.
(ahm)
Komentar
Posting Komentar