Dunia Internasional,
Donald Trump Sebut Momen Pelantikannya sebagai Hari Pembebasan
Washington: Presiden baru Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengatakan bahwa momen pelantikannya di hari Senin, 20 January 2025, merupakan sebuah “Hari Pembebasan.”
Trump tidak mengelaborasi mengenai maksud dari pembebasan, dengan hanya menyiratkan bahwa kepemimpinannya dapat membebaskan masyarakat AS dari beragam masalah dan krisis di era Joe Biden.
"Saya berharap pemilihan presiden baru-baru ini akan dikenang sebagai pemilihan terbesar dan paling penting dalam sejarah negara kita," ucap Trump.
Masih di pidato pelantikannya, Trump mengatakan "hidupnya diselamatkan" oleh kasih karunia Tuhan untuk Membuat Amerika Hebat Lagi (MAGA) — mengacu pada upaya pembunuhan yang dilakukan terhadapnya di Butler, Pennsylvania saat ia sedang berkampanye.
Trump telah menyampaikan citra keagamaan setelah upaya pembunuhan tersebut, dengan beberapa pendukungnya di Konvensi Nasional Partai Republik memandang Trump yang berhasil selamat sebagai contoh dari campur tangan ilahi.
Sebelumnya dalam pidato pelantikan, Trump bertekad mengakhiri praktik ‘mempersenjatai’ Departemen Kehakiman yang diklaimnya selama ini telah digunakan untuk menyerang dirinya secara pribadi.
Trump merujuk pada sejumlah kasus hukum yang dilayangkan kepada dirinya saat Joe Biden masih menjadi presiden AS.
Baca juga: Terjerat Sejumlah Kasus, Trump Bertekad Akhiri Praktik 'Mempersenjatai' Hukum
Tidak ada komentar:
Posting Komentar