Banjir dan Pohon Tumbang di Malang, 1 Pemotor Terluka : Okezone News - Opsiin

Post Top Ad

demo-image

Banjir dan Pohon Tumbang di Malang, 1 Pemotor Terluka : Okezone News

Share This
Responsive Ads Here

 Peristiwa,

Banjir dan Pohon Tumbang di Malang, 1 Pemotor Terluka : Okezone News

MALANG - Hujan deras disertai angin kencang yang melanda Kota Malang membuat banjir dan pohon tumbang. Hujan deras kurang lebih satu jam membuat air menggenangi sejumlah jalan protokol dan membaur arus lalu lintas (lalin) sempat lumpuh.

Dari data yang dihimpun, beberapa ruas jalan protokol seperti Jalan Ahmad Yani, Jalan Soekarno-Hatta, Jalan Kendalsari, hingga Jalan Sudimoro tergenang banjir. Banjir menggenangi dengan ketinggian bervariasi dari 20 sentimeter hingga 70 sentimeter yang membuat arus lalu lintas lumpuh.

Selain itu, angin kencang juga membuat pohon berukuran besar di kawasan Perumahan Araya, Blimbing, Kota Malang, tumbang. Pohon tumbang jenis trembesi berukuran 120 sentimeter dan tinggi 12 meter, menimpa seorang pemotor yang melintas hingga mengalami luka. Korban dilarikan ke Rumah Sakit Saiful Anwar (RSSA) Malang untuk perawatan lebih lanjut.

"Sudah dalam penanganan, pohon tumbang disebabkan hujan deras disertai angin kencang," ujar Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kota Malang, Adi Surya Nugraha, saat dikonfirmasi, Sabtu (15/3/2025).

Adi menjelaskan, pohon tumbang terjadi sekitar pukul 13.50 WIB akibat hujan lebat disertai angin kencang yang melanda kawasan Perum Araya sejak siang tadi.

"Sebagai dampaknya, terjadi pohon tumbang di Jalan Araya Megah, Kelurahan Pandanwangi, Kecamatan Blimbing. Pohon berjenis trembesi dengan diameter sekitar 120 sentimeter dan panjang 12 meter," terangnya.

Adi mengungkapkan, pohon tumbang juga menimpa seorang pengendara motor yang tengah melintas. Korban telah dibawa ke RSU dr Saiful Anwar (RSSA) Kota Malang untuk mendapatkan penanganan medis, karena mengalami luka di bagian kepala.

"Pohon tumbang juga menimpa satu pengendara motor yang melintas dan kemudian langsung dirujuk ke RS Saiful Anwar untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut, untuk identitas belum diketahui karena yang bersangkutan langsung dibawa ke RSSA," katanya.

Sementara itu, banjir di kawasan Jalan Soekarno-Hatta hingga Jalan Borobudur disebut Adi, karena sistem drainase yang tak mampu menampung debit air hujan. Dampaknya air meluber ke ruas jalan, seperti yang terjadi saat ini. 

"Air hujan gak masuk atau tidak tertampung dengan saluran yang ada," kata dia.

Adi menambahkan, kondisi yang sama juga terjadi pada titik ruas jalan menuju kawasan Sudimoro. Banjir yang terjadi disebabkan karena limpasan air hujan dari wilayah barat atau Jalan Soekarno-Hatta.

"Itu limpasan (Sudimoro) yang dari sebelah barat Jalan Soehat, karena tidak masuk atau tertampung di saluran yang ada saat ini," tukasnya.

Comment Using!!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Bottom Ad

Pages