Peristiwa, dunia Internasional
Dahsyatnya Kebakaran Hutan di Korsel Tewaskan 22 Orang, Mayat Ditemukan di Jalanan - Bagian All

SEOUL, iNews.id - Jumlah korban tewas akibat kebakaran hutan di Korea Selatan (Korsel) sejak Jumat hingga Rabu (21-26/3/2025) bertambah menjadi 22 orang. Angka tersebut masih bisa bertambah seiring menyebarnya api secara cepat.
Para korban berasal dari dua peristiwa kebakaran, yakni 18 orang di Uiseong serta 4 orang di Sancheong yang terjadi pada akhir pekan lalu. Di antara korban tewas di Sanchong adalah petugas pemadam kebakaran yang bertugas memadamkan api.
Sementara itu kebakaran di Uiseong terus menyebar ke Andong, Cheongsong, Yeongyang, dan Yeongdeok, sejak 5 hari terakhir. Dari 18 korban tewas di wilayah itu, 2 ditemukan di Andong, 3 di Cheongsong, 6 di Yeongyang, dan 7 di Yeongdeok.
Di Yeongyang, 4 dari 5 korban ditemukan dalam kondisi mengenaskan, masih dalam kondisi terbakar di jalanan pada Selasa sekitar pukul 23.00 waktu setempat.
Kantor berita Yonhap melaporkan, sekitar 5.000 petugas pemadam kebakaran serta lebih dari 140 helikopter dikerahkan untuk memadamkan api, yang telah melahap lahan seluas 17.000 hektare. Kebakaran juga telah menghancurkan 209 unit rumah dan pabrik.
Kebakaran dimulai pada Jumat di Daerah Sancheong, sekitar 250 km sebelah tenggara Seoul. Kebakaran itu menghancurkan banyak rumahg serta bangunan lain, termasuk beberapa situs bersejarah.
Kuil Goun di Uiseong, dibangun pada 681 M, hancur. Namun benda warisan nasional yang disimpan di kuil kuno tersebut telah dipindahkan sebelum dilahap api.
Desa Hahoe yang ditetapkan UNESCO sebagai situs Warisan Dunia pada 2010 juga terancam oleh kebakaran.
Helikopter Pemadam Kebakaran Jatuh Tewaskan Pilot
Sementara itu satu helikopter pemadam kebakaran jatuh di sebuah gunung Uiseong, Rabu pukul 12.54 waktu setempat. Kecelakaan itu menewaskan seorang pilot berusia 73 tahun.
Helikopter S-76 yang dipilotinya dibuat diproduksi pada 1955, mampu membawa 1.200 liter air dan telah beroperasi selama sekitar 30 tahun.
Akibat insiden itu, Dinas Kehutanan Korsel menghentikan operasional semua helikopter pemadam kebakaraan sampai penyebab kecelakaan diketahui.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar