Pantas Sumbang Rp1 Miliar Mudik Gratis, Andi Sumangerukka Ternyata Gubernur Terkaya Indonesia - Halaman all - Tribun-timur
TRIBUN-TIMUR.COM -- Pantas sumbangkan Rp1 miliar uang pribadi untuk mudik gratis masyarakat di Idulfitri 1446 hijriah.
Ternyata Mayjen Andi Sumangerukka adalah gubernur terkaya nomor 2 Indonesia.
Harta kekayaan Mayjen Andi Sumangerukka mencapai Rp623 miliar.
Kekayaan Jenderal Asal Makassar itu mengalahkan kekayaan Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung sebesar Rp104,28 miliar.
Andi Sumangerukka hanya kalah kaya dari Gubernur Maluku Utara Sherly Tjoanda yang punya kekayaan Rp709,76 miliar.
Kini Andi Sumangerukka menghibahkan Rp1 miliar kekayaannnya untuk mudik gratis masyarakat.
Andi Sumangerukkan menggagas program ‘Mudik Gratis Bersama ASR’.
Ribuan pemudik menumpangi kapal cepat dari Pelabuhan Nusantara Kendari, Senin (24/3/2025).
Program mudik gratis diinisiasi Gubernur ASR melalui yayasan binaannya.
Sebagai salah satu tradisi tahunan masyarakat jelang hari raya Idulfitri, ASR sengaja menggelotorkan sekitar Rp1 miliar budget pribadi khusus memfasilitasi para warga Sultra yang hendak mudik merayakan lebaran bersama keluarga.
Mantan Pangdam Hasanuddin itu berharap langkah ini bisa sedikit mengurangi beban masyarakat.
“Saya secara pribadi dan selaku pimpinan daerah sangat menyadari pentingnya mudik dengan biaya murah, tetapi tetap aman, nyaman, dan lancar bagi masyarakat. Oleh karena itu, melalui program mudik gratis ini, kami menyediakan tiket gratis untuk membantu meringankan beban biaya perjalanan bagi sebagian masyarakat yang ingin merayakan Hari Raya Idulfitri bersama keluarga tercinta,” kata ASR.
Sosok Andi Sumanyerukka
Putra Makassar Mayor Jenderal Andi Sumangerukka tercatat sebagai Gubernur terkaya nomor dua di Indonesia.
Politisi Partai Gerindra itu tercatat memiliki harta kekayaan senilai Rp623 miliar.
Hal itu tertuang dalam LHKPN Andi Sumangerukka kepada KPK pada 26 Agustus 2024 lalu.
Andi Sumangerukka mengalahkan kekayaan Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung sebesar Rp104,28 miliar.
Kekayaan Andi Sumangerukka hanya kalah dari Gubernur Maluku Utara Sherly Tjoanda.
Jumlah harta kekayaan Sherly Tjoanda mencapai Rp709,76 miliar.
Andi Sumangerukka adalah putra Makassar yang menjabat Gubernur Sulawesi Tenggara.
Alumni Akmil 1987 itu lahir di Kota Makassar, 11 Maret 1963.
Ia menempuh pendidikan menengah di Kota Makassar.
Andi Sumangerukka menjalani pendidikan SMPN 1 Makassar dan lulus tahun 1980.
Di tahun yang sama, Andi Sumangerukka melanjutkan pendidikan ke SMA 3 Makassar dan lulus tahun 1983.
Berikut profilnya
Andi Sumangerukka merupakan pensiunan perwira tinggi TNI Angkatan Darat (AD).
Jenderal Asal Makassar itu pensiun dengan menyandang pangkat Mayor Jenderal (Mayjen) alias bintang dua.
Dalam kontestasi Pilkada Sulwesi Tenggara (Sultra), Andi Sumangerukka mencoba peruntungan maju sebagai calon Gubernur Sulawesi Tenggara.
Andi berpasangan dengan Huaga.
Saat hitung cepat berlangsung, Andi Sumangerukka dan Huaga mengungguli pasangan lainnya.
Tiga pasangan lainnya yakni Lukman Abunawas-La Ode Ida, Tina Nur Alam-LM Ihsan Taufik Ridwan dan Ruksamin-Sjafei Kahar.
Pada Pilkada 2024, Andi Sumangerukka ini diusung oleh Partai Gerindra (157.662 suara), Partai Persatuan Pembangunan atau PPP (95.913 suara), Partai Amanat Nasional atau PAN (119.636 suara), Partai Hanura (30.961 suara).
Profil Andi Sumangerukka
Andi Sumangerukka atau ASR lahir di Kota Makassar, Provinsi Sultra, 11 Maret 1963.
Ia merupakan putra pasangan Mayor (Purn) TNI H Andi Baso Syam Daud dan Hj Andi Azizah Petta Mine.
Sang ayah pernah menjabat berbagai posisi strategis, seperti camat di Wawonii, saat ini Konawe Kepulauan (Konkep), hingga kepala dinas (kadis) di Kendari.
Mendiang Andi Baso menjadi Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah atau DPRD Kendari pertama, 1970-1975 dan 1988-1992.
Andi Sumangerukka kecil bersekolah di Sekolah Dasar (SD) Teladan Kendari.
Ia melanjutkan pendidikan di SMP Negeri 1 Makassar dan SMA Negeri 3 Makassar.
Setelahnya, Andi Sumangerukka menempuh pendidikan Akademi Militer (Akmil) atau Akabri dari tahun 1984 sampai 1987.
Setelah lolos menjadi anggota TNI AD, berbagai posisi penting pernah diemban oleh Andi Samangerukka.
Andi Sumangerukka pernah menjabat Komandan Korem atau Danrem 143/Haluoleo Kendari, Provinsi Sultra.
Pernah menjabat Kepala Badan Intelijen Daerah Sulawesi Tenggara atau Kabinda Sulawesi Tenggara tahun 2015-2019.
Hingga menjadi Pangdam XIV/Hasanuddin yang salah satu wilayahnya meliputi Provinsi Sultra.
Ia kemudian ditarik menjadi Pati Mabes TNI AD dalam rangka pensiun pada April 2021 lalu.
ASR yang terjun menjadi pengusaha tambang dan menjabat Ketua Dewan Pimpinan Wilayah atau DPW PPP Sultra periode 2023-2026.
Diapun santer dikabarkan bergabung Partai Gerindra setelah diusung pada Pilkada Sultra 2024.
Andi Sumangerukka memiliki total harta kekayaan mencapai Rp623.452.380.000 berdasarkan LHKPN sebagai calon gubernur dengan tanggal lapor 26 Agustus 2024.
Harta kekayaan tersebut terdiri dari tanah dan bangunan senilai Rp 95.442.000.000, alat transportasi dan mesin Rp33.320.000.000.
Harta bergerak lainnya Rp4.725.000.000, surat berharga Rp138.362.000.000, serta kas dan setara kas Rp351.603.380.000.
Biodata ASR
Berikut biodata Mayjen TNI (Purn) Andi Sumangerukka sosok bakal calon Gubernur Sulawesi Tenggara atau Cagub Sultra pada Pilgub Sultra 2024:
Data Diri:
- Nama: Mayjen TNI (Purn) Andi Sumangerukka
- Lahir: Makassar, 11 Maret 1963
- Usia: 61 tahun
* Istri: Ny Arinta Anila Apsari
* Orangtua:
- Ayah: Mayor (Purn) TNI H. Syam Daud
- Ibu: Hj. Andi Azizah
Riwayat Pendidikan:
- SD Teladan Kendari, 1974
- SMPN 1 Makassar 1980
- SMA 3 Makassar 1983
- Akabri atau Akmil 1984-1987
Riwayat Karier:
- Danyon Arhanudse 13/Parigha Bhuana Yudha (2003–2007)
- Asintel Kodam I/Bukit Barisan (2007-2012)
- Danrem 143/Halu Oleo (2012-2013)
- Irdam V/Brawijaya (2013-2015)
- Kabinda Sulawesi Tenggara (2015-2019)
- Sahli Bid. Ideologi dan Politik BIN (2019-2020)
- Pangdam XIV/Hasanuddin (2020-2021)
Organisasi/ partai politik:
- Ketua DPW PPP Sultra (2023-sekarang)
- Ketua HKTI Sultra (2022-sekarang)
- Ketua KKSS Sultra (2022-sekarang).
(Tribunnews.com)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar