Arus Balik Masih Padat, One Way KM 414-70 Tol Kalikangkung Semarang Diberlakukan - TribunNews
Tribunnews.com/Ashri Fadilla
SISTEM ONE WAY - Polisi memperpanjang skema one way mulai dari KM 414 Gerbang Tol Kalikangkung, Semarang hingga KM 70 Gerbang Tol Cikampek Utama.
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Rekayasa lalu lintas sistem satu arah (one way) kembali diberlakukan pada arus balik Lebaran, Jumat (4/4/2025) malam.
Kali ini, polisi memperpanjang skema one way mulai dari KM 414 Gerbang Tol Kalikangkung, Semarang hingga KM 70 Gerbang Tol Cikampek Utama.
Berdasarkan pantauan CCTV Jasa Marga, jalur one way mulai dibuka sekitar pukul 20.00 WIB. Sebelum itu, petugas lebih dulu melakukan pengosongan jalur untuk memastikan keamanan pelaksanaan sistem satu arah.
Baca juga: Puncak Arus Balik Lebaran Diprediksi 6 April 2025, Korlantas Siapkan Skema Flag off One Way Nasional
Setelah dibuka, kendaraan dari arah timur mulai melintasi jalur one way menuju Jakarta. Lalu lintas selepas Gerbang Tol Kalikangkung terpantau lancar. Namun, antrean kendaraan tampak mengular sebelum pintu tol tersebut.
Sebelumnya, polisi telah menerapkan one way lokal dari KM 188 hingga KM 70, lalu memperpanjangnya ke KM 219 Tol Palikanci. Namun karena kepadatan kendaraan masih terjadi di sejumlah titik, rekayasa kembali diperluas hingga KM 414.
Langkah ini diambil untuk mengurai kepadatan arus balik yang masih tinggi di sepanjang ruas tol Trans Jawa menuju Jakarta. Polisi mengimbau pengendara untuk tetap mematuhi rambu dan arahan petugas di lapangan.
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Klik Di Sini!

Video Player is loading.
Current Time 0:00
Duration 1:21
Remaining Time 1:21
Â

Kata Ekonom soal Peluang & Dampak Kebijakan Impor Baru Trump terhadap Indonesia: Ada Potensi Positif

Kronologi Atlet Peraih Medali Emas Diculik Geng Motor di Asahan, Disiksa Pakai Kawat Lalu Dibuang

Presiden AS Donald Trump Ancam Serang Iran Dengan Bom Jika Tidak Mencapai Kesepakatan soal Nuklir

Timnas Indonesia Melesat Naik ke Peringkat 123 FIFA, Erick Thohir: Terbaik dalam 15 Tahun Terakhir

Kini Berubah Sikap, Junta Militer Myanmar Setuju Gencatan Senjata 3 Pekan demi Korban Gempa

Ditemukan Sperma di Rahim Jurnalis Juwita, Diduga Korban Dirudapaksa Oknum TNI AL Sebelum Dibunuh

Beri Pelajaran Zionis, Roket-roket Brigade Al-Quds Jebol Iron Dome dan Hantam Kota-kota Israel

Dalam 72 Jam Pesawat MQ-9 AS Ditembak Jatuh Angkatan Bersenjata Yaman, Meledak di Udara

3.085 Orang Tewas akibat Gempa M 7,7 di Myanmar, 341 Masih Hilang Diduga Terkubur Puing Bangunan

Trump Umumkan Perang Dagang: Indonesia Kena Tarif Impor AS 32 Persen, China 34 Persen
Tidak ada komentar:
Posting Komentar