Dibantu Eropa, Diam-diam Ukraina Serang Rusia dari Luar Angkasa | Sindonews - Opsiin

Informasi Pilihanku

demo-image

Post Top Ad

demo-image

Dibantu Eropa, Diam-diam Ukraina Serang Rusia dari Luar Angkasa | Sindonews

Share This
Responsive Ads Here

 Dunia Internasional, 

Dibantu Eropa, Diam-diam Ukraina Serang Rusia dari Luar Angkasa | Halaman Lengkap

dibantu-eropa-diamdiam-ukraina-serang-rusia-dari-luar-angkasa-ixn
alt-logo

Makin mudah baca berita nasional dan internasional.

Senin, 07 April 2025 - 10:52 WIB

Dibantu Eropa, Diam-diam...

Diam-diam Ukraina Serang Rusia dari Luar Angkasa. FOTO/ DAILY

A A A

LONDON 

- Diam-diam

 Ukraina 

melancarkan serangan besar-besaran dengan drone ke Pangkalan Udara Engels di wilayah Saratov, Rusia. Serangan itu memicu ledakan dahsyat dan kebakaran besar.

Stasiun Luar Angkasa Internasional Rusak Terkena Puing Luar Angkasa

Terkuak, kawanan drone Ukraina menyusup dan menyerang Pangkalan Engels, yang terletak sekitar 750 kilometer dari perbatasan Ukraina.

Saat kejadian berlangsung menjelang fajar, tampak jelas awan jamur raksasa membumbung di atas lokasi, menandakan kekuatan ledakan yang luar biasa besar.

Serangan itu memicu ledakan berantai yang terus terjadi hingga siang hari. Gubernur Saratov, Roman Busargin, melaporkan bahwa sekitar 30 bangunan di dalam kompleks militer rusak, sementara 180 rumah warga di sekitar area juga terdampak oleh gelombang kejut, memaksa sekitar 120 warga sipil dievakuasi darurat.

Pangkalan Udara Engels adalah instalasi militer strategis Rusia dengan dua landasan pacu beton sepanjang 3.500 meter, mampu melayani pesawat-pesawat pembom berat seperti Tu-95MS, Tu-160, dan Tu-22M3. Namun, sasaran utama Ukraina kali ini bukanlah pesawat-pesawat tersebut, melainkan gudang amunisi yang terletak di sudut timur laut kompleks pangkalan.

Foto satelit pasca-serangan menunjukkan bahwa gudang amunisi tersebut benar-benar hancur lebur, dengan beberapa fasilitas penyimpanan lain juga mengalami ledakan berantai.

Para analis menyimpulkan bahwa Ukraina kemungkinan telah mengantongi informasi intelijen soal pengiriman amunisi bernilai tinggi ke pangkalan itu, dan memilih menyerang saat amunisi belum sempat dimuat ke pesawat pembom.

Pada 27 Maret, Staf Umum Angkatan Bersenjata Ukraina mengumumkan bahwa serangan ini telah menghancurkan total 96 rudal jelajah Kh-101 milik Rusia. Kerugian tersebut diperkirakan mencapai lebih dari 100 juta dolar AS, setara dengan dua bulan kapasitas produksi Biro Desain Raduga—pabrik pembuat rudal itu.

Selain kehilangan rudal, Rusia juga kehilangan bahan bakar penerbangan dan amunisi lainnya yang disiapkan untuk serangan ke Ukraina. Para pakar memperingatkan bahwa serangan ini kemungkinan besar akan berdampak pada kemampuan pengeboman strategis Rusia dalam beberapa bulan ke depan.

Walaupun sebagian fasilitas penyimpanan di area tersebut berada di ruang terbuka, amunisi strategis Rusia umumnya disimpan dalam bangunan beratap, sehingga sulit dideteksi secara langsung oleh satelit. Namun, citra sebelum serangan menunjukkan aktivitas pengangkutan kontainer GK-120 yang diyakini berisi rudal Kh-101 ke fasilitas penyimpanan khusus.

Indikasi ini memperkuat dugaan bahwa Ukraina mendapat dukungan intelijen dari satelit milik negara-negara Eropa untuk melacak dan mengawasi pergerakan amunisi Rusia secara real-time, sebelum akhirnya meluncurkan serangan drone tepat sasaran.

Sebelum serangan terjadi, Rusia memiliki setidaknya dua unit pertahanan udara S-300/S-400 yang ditempatkan di sekitar Pangkalan Engels. Namun salah satunya ditarik belum lama ini, kemungkinan untuk memperkuat front lain.

Penarikan ini menciptakan celah pertahanan besar, yang dimanfaatkan Ukraina untuk menyusun rute penerbangan drone melalui zona buta radar, menembus sistem pertahanan udara Rusia.

Serangan ini menunjukkan bahwa dalam peperangan modern, serangan jarak jauh tidak lagi hanya dilakukan dengan rudal balistik atau pesawat pengebom. Drone murah sekalipun kini bisa menjadi alat serang efektif jarak jauh.

(wbs)

wa-channel

Follow WhatsApp Channel SINDOnews untuk Berita Terbaru Setiap Hari

Follow

Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com,

Klik Disini 

untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!

Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya

Infografis

Puluhan Rudal dan Ratusan...

Puluhan Rudal dan Ratusan Drone Rusia Bombardir Ibu Kota Ukraina

Harga iPhone Bakal Naik...

2 jam yang lalu

Dengan AI Proses Coding...

3 jam yang lalu

HP China Dituding Pakai...

6 jam yang lalu

Gunakan Teknologi Pengindraan,...

8 jam yang lalu

Dibantu Eropa, Diam-diam...

9 jam yang lalu

Donald Trump Kembali...

12 jam yang lalu

Comment Using!!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Bottom Ad

Pages