Respons Tarif Trump, Indonesia segera Selesaikan Perjanjian IEU-CEPA - Bagian All
JAKARTA, iNews.id - Menteri Perdagangan Budi Santoso menyatakan, pemerintah akan mempercepat penyelesaian perjanjian dagang Indonesia-European Union Comprehensive Economic Partnership Agreement (IEU-CEPA). Hal ini sebagai satu satu langkah strategis menghadapi tarif tinggi yang diberlakukan Presiden Amerika Serikat Donald Trump.
Menurut Budi, percepatan IEU-CEPA merupakan bagian dari strategi membuka pasar baru di tengah ketidakpastian hubungan dagang dengan AS.
“Tadi kan disepakati juga agar segera diselesaikan (IEU-CEPA). Beliau (Menko Perekonomian) tadi menyampaikan kesepakatannya kan Juni harus selesai. Jadi kita juga harus punya pasar baru,” ujar Budi, Senin (7/4/2025).
Budi menegaskan, pemerintah menargetkan perjanjian IEU-CEPA rampung pada semester I tahun ini.
Dalam rapat koordinasi, pemerintah juga tengah menyusun strategi penyesuaian kebijakan, termasuk kemungkinan revisi Permendag Nomor 8 Tahun 2024 sebagai bagian dari respons terhadap dinamika dagang global.
“Kalau konsekuensinya harus diubah, ya diubah, kita sesuaikan semua,” kata Budi.
Selain itu, pemerintah memetakan 15 besar komoditas dan tarif yang terdampak. Hal ini akan menjadi dasar dalam menentukan kebijakan selanjutnya.
"Tadi hasil rapat tadi kita identifikasi semua, termasuk tarif dan sebagainya. Kebijakannya seperti apa, komoditasnya apa," ujar Budi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar