Serunya Mudik Naik Kapal Perang: Pengalaman Pertama Keluarga Isnadi Bersama TNI AL
/data/photo/2025/03/27/67e512de6d581.jpg)
KOMPAS.com - Mudik Lebaran 2025 ini terasa sangat istimewa bagi Isnadi (34) dan keluarganya. Sebab, untuk pertama kalinya, mereka ikut program mudik gratis yang diselenggarakan TNI Angkatan Laut (AL) dengan menumpangi kapal perang KRI Banjarmasin-592.
Bukan hanya sekadar pulang kampung, perjalanan dua hari satu malam dari pelabuhan Tanjung Mas, Semarang ke Jakarta itu menjadi momen tak terlupakan.
Isnadi, yang berangkat bersama istri dan dua anaknya, mengaku takjub dengan fasilitas dan pelayanan yang tersedia di atas kapal.
Semua kebutuhan dasar seperti makan, air, hingga kebersihan toilet terpenuhi dengan baik. Bahkan, sang istri, Ririn (34), merasa sangat terbantu dengan adanya ruang khusus ibu dan anak yang nyaman dan ber-AC.
TNI Kirim Pasukan Perdamaian ke Lebanon, Totalnya 1.090 Prajurit
Baca juga: Lung Lung: Periksa 3 Komponen Mobil Usai Mudik
"Seru banget sih. Makan pagi, siang, malam semua dapet. Toiletnya bersih, airnya lancar, semua fasilitas cukup," ungkap Isnadi.
Selain itu, membuat perjalanan ini semakin berkesan adalah keramahan para prajurit TNI AL.
Anak-anak yang semula canggung justru merasa senang berada di antara para tentara yang ramah dan bersahabat.
"Tentaranya juga ramah-ramah. Sama anak kecil juga baik-baik, jadi mereka nggak takut, malah senang ketemu tentara. Kapan lagi bisa ketemu kayak gitu," ucap Ririn.
Isnadi dan Ririn pun mengaku sangat puas dan berencana mengikuti program mudik gratis naik kapal perang ini di tahun-tahun berikutnya.
Baca juga: Tanda Kaki-kaki Mobil Butuh Diperbaiki Setelah Dipakai Mudik
Sebelumnya, KRI Banjarmasin-592 membawa hampir 1.500 pemudik dalam arus balik ke Jakarta.
Menurut Panglima Kolinlamil, Laksda TNI Hudiarto Krisno Utomo, seluruh proses berjalan lancar dan para pemudik tiba dalam kondisi sehat.
Dirinya juga menjelaskan bahwa tahun ini sistem pendaftaran sudah berbasis online, membuat proses lebih cepat dan transparan.
Tak hanya itu, para pemudik juga diajak mengikuti beragam aktivitas selama pelayaran seperti nonton film bareng, pengajian, hingga hiburan musik.
Program ini tak hanya memudahkan masyarakat, tapi juga memberi pengalaman unik yang mengedukasi.
TNI AL berharap kegiatan ini bisa terus dilaksanakan setiap tahun, dengan evaluasi berkelanjutan dari hasil survei kepuasan penumpang.
Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul "Cerita Satu Keluarga Ikut Mudik Gratis Naik Kapal Perang: Tentaranya Ramah, Anak Jadi Nggak Takut”
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.Prabowo Sedih Banyak Pejabat Belum Dapat Mobil Dinas: Mereka Kerja Bakti
Tidak ada komentar:
Posting Komentar