Sosok Sugianto, Nelayan asal Indonesia yang Selamatkan Warga Korea dari Kebakaran Hutan - inews - Opsiin

Informasi Pilihanku

demo-image

Post Top Ad

demo-image

Sosok Sugianto, Nelayan asal Indonesia yang Selamatkan Warga Korea dari Kebakaran Hutan - inews

Share This
Responsive Ads Here

 Dunia Internasional,

Sosok Sugianto, Nelayan asal Indonesia yang Selamatkan Warga Korea dari Kebakaran Hutan  - Bagian All

sugianto_wni_di_korea

YEONGDEOK, iNews.id - Sosok Sugianto, warga negara Indonesia (WNI) yang bekerja di Korea Selatan menjadi pembicaraan setelah membantu menyelamatkan puluhan penduduk saat kebakaran melanda hutan di Kabupaten Yeongdeok, Gyeongsang Utara, pekan lalu.

Sugianto bekerja di Korea Selatan menggunakan visa kerja 8 tahun. Di sana, Sugianto bekerja sebagai nelayan. Dia telah memiliki istri dan satu orang anak yang tinggal di Indonesia.

"Saya pulang kampung setiap tiga tahun, saya barusan dapat telepon  dari istri di kampung halaman dan bilang dia bangga sama saya. Saya jadi ikut bangga bahwa tidak ada yang terluka karena kebakaran hutan," ucap Sugianto dalam sebuah wawancara dilansir dari Maeil Business News Korea.

Sugianto juga telah fasih berbahasa Korea. Ini dibuktikan saat dia membantu evakuasi masyarakat sekitar saat kebakaran melanda hutan di sekitar tempatnya tinggal.

Melansir Korea JoongAng Daily, saat kebakaran hutan yang bermula di Kabupaten Uiseong, mencapai Kabupaten Yeongdeok pada Selasa (25/3/2025) pukul 11 malam waktu setempat, Sugianto dan kepala komunitas nelayan desa, Yoo Myung-sin bergegas mengetuk pintu rumah para tetangga dan memperingatkan mereka untuk mengungsi.

Desa tepi laut tersebut terletak di daerah yang landai, sehingga menyulitkan para lansia untuk mengungsi. 

Untuk memastikan evakuasi yang cepat, Yoo dan Sugianto menggendong warga yang sudah lanjut usia dan berlari ke tanggul laut yang berjarak sekitar 300 meter dari daerah pemukiman.

“Yang saya pikirkan hanyalah bahwa saya harus menyelamatkan para nenek dan penduduk dengan cepat,” ucap Sugianto dikutip, Rabu (2/4/2025).

Seorang penduduk Kabupaten Yeongdeok berusia 90-an mengatakan masyarakat setempat mungkin telah meninggal jika bukan karena nelayan Indonesia itu.

"Saya dapat mengungsi dari rumah saya, karena dia berada di depan pintu saya setelah saya terbangun karena mendengar teriakan," ucap penduduk tua itu.

Warga desa memuji Sugianto dan Yoo atas kepahlawanan mereka. Beberapa mengatakan mereka ingin hidup dan bekerja dengan seorang pemuda yang bertanggung jawab seperti dia.

Desa tepi laut itu memiliki sekitar 60 penduduk yang semuanya dievakuasi dengan selamat ke tanggul laut ketika kebakaran Uiseong mencapai Kabupaten Yeongdeok.

Dinas Kehutanan Korea melaporkan, kebakaran yang menghanguskan sekitar 48.000 hektare hutan telah padam pada hari Senin, (31/3/2025).

Sementara itu, Badan Kepolisian Nasional menyebut, kebakaran kebakaran hutan diduga dipicu oleh seorang pria yang sedang mengurus makam keluarga. Pria tersebut sedang mengurus makam keluarga di sebuah bukit di Kabupaten Uiseong, Gyeonsang Utara, pada 22 Maret lalu. 

Polisi mengatakan, pria itu berusia 50-an tersebut telah ditangkap untuk dimintai keterangan terkait dengan kebakaran tersebut. 

Kebakaran beruntun yang menewaskan 30 orang dan menghancurkan ribuan bangunan, termasuk kuil Buddha berusia berabad-abad, digambarkan sebagai kejadian yang belum pernah terjadi sebelumnya di Korea Selatan.

Comment Using!!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Bottom Ad

Pages