Dunia Internasional,Konflik Timur Tengah
Blokade Israel Picu 326 Kematian dan 300 Keguguran di Gaza
Gaza: Kantor Media Gaza melaporkan bahwa blokade total yang diberlakukan Israel selama 80 hari terakhir telah menyebabkan krisis kemanusiaan akut, termasuk ratusan kematian dan keguguran di Jalur Gaza.
Menurut laporan tersebut, sebanyak 326 orang meninggal akibat kekurangan gizi, makanan, dan obat-obatan, sementara lebih dari 300 kasus keguguran tercatat dalam periode yang sama. Blokade penuh terhadap jalur penyebrangan bantuan sejak 2 Maret dinilai sebagai bentuk kelaparan sistematis.
“Kebijakan ini merupakan kejahatan yang setara dengan genosida,” tulis pernyataan Kantor Media Gaza, seraya memperingatkan bahwa lebih dari 2,4 juta warga Palestina kini menghadapi ancaman kelaparan massal dan kematian.
Mengutip dari Anadolu Agency, Rabu, 21 Mei 2025, laporan tersebut merinci 58 kematian akibat kekurangan gizi, serta 242 lainnya karena ketiadaan makanan dan obat-obatan, dengan lansia menjadi kelompok paling rentan.
Selain itu, 26 pasien gagal ginjal dilaporkan meninggal karena minimnya nutrisi dan layanan medis. Kekurangan gizi juga berdampak pada keberhasilan kampanye donor darah, memperparah krisis di rumah-rumah sakit yang kini kekurangan suplai darah dan tak mampu menangani pasien luka berat.
Kantor Media Gaza mendesak masyarakat internasional dan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) untuk segera menekan Israel agar membuka akses kemanusiaan secara menyeluruh, termasuk jalur bantuan makanan, medis, dan bahan bakar, sebelum jumlah korban terus bertambah.
Selain memperketat blokade, Israel juga mengumumkan operasi militer darat di wilayah utara dan selatan Gaza, memperluas eskalasi yang telah menewaskan ribuan warga sipil.
Di tengah tekanan global, Pengadilan Kriminal Internasional (ICC) telah mengeluarkan surat perintah penangkapan terhadap Perdana Menteri Israel dan mantan Menteri Pertahanannya atas dugaan kejahatan perang di Gaza. Keduanya juga menghadapi kasus genosida di Pengadilan Internasional. (Nada Nisrina)
Baca juga: PBB Sebut Bantuan Belum Diterima Warga Walau Sudah Masuk ke Gaza
Tidak ada komentar:
Posting Komentar