Dicari Guru dan Tenaga Kependidikan untuk Sekolah Rakyat, Mau? - Liputan 6 - Opsiin

Informasi Pilihanku

demo-image
demo-image

Dicari Guru dan Tenaga Kependidikan untuk Sekolah Rakyat, Mau? - Liputan 6

Share This
Responsive Ads Here

 Pendidikan,


Dicari Guru dan Tenaga Kependidikan untuk Sekolah Rakyat, Mau?

Skema pemenuhan guru dan tenaga kependidikan Sekolah Rakyat yang sudah disusun nantinya akan dilaporkan kepada Prabowo.

oleh Maulandy Rizky Bayu Kencana Diperbarui 16 Mei 2025, 11:00 WIB

Menteri PANRB Rini Widyantini mengatakan bahwa Grand Design Reformasi Birokrasi Nasional (GDRBN) 2025–2045 akan menitikberatkan pada transformasi digital.... Selengkapnya

Liputan6.com, Jakarta - Sekolah Rakyat jadi bagian dari komitmen pemerintah dalam pemerataan akses pendidikan bagi anak-anak Indonesia.

Sebagai program gagasan Presiden Prabowo di bawah Kementerian Sosial, sekolah rakyat diperuntukkan bagi keluarga miskin dan miskin ekstrem berdasarkan Data Tunggal Sosial Ekonomi Nasional (DTSEN), melalui penyediaan pendidikan gratis dan berkualitas.

Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Rini Widyantini menyampaikan, sesuai Instruksi Presiden Nomor 8/2025, Kementerian PANRB diberikan mandat untuk memastikan pemenuhan kebutuhan guru dan tenaga kependidikan dalam program Sekolah Rakyat.

"Menindaklanjuti amanat ini, telah disepakati sejumlah skema pemenuhan kebutuhan guru dan tenaga kependidikan di Sekolah Rakyat, yang disusun melalui hasil rapat antara Kementerian Sosial dan Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah," ujarnya dalam keterangan tertulis, Jumat (16/5/2025).

Rini mengungkapkan, skema pemenuhan guru dan tenaga kependidikan yang sudah disusun nantinya akan dilaporkan kepada Prabowo. Sayangnya, ia belum memaparkan lebih detil seperi apa skema dimaksud.

"Kementerian PANRB memastikan bahwa kebutuhan guru dan tenaga kependidikan di Sekolah Rakyat dapat terpenuhi secara optimal, efektif, dan sesuai standar kompetensi yang ditetapkan," tuturnya.

 

Dikawal 3 Instansi

Menteri Sosial Saifullah Yusuf (Gus Ipul) saat menyurvei gedung milik BPSDM Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan
047179800_1747034404-20250512_114849
Mensos. Saifullah Yusuf saat mengunjungi rumah calon siswa Sekolah Rakyat di Bandar Lampung. Foto : (Liputan6.com/Ardi).

Sementara Menteri Sosial (Mensos) Saifullah Yusuf mengatakan, skema percepatan pemenuhan kebutuhan guru akan dikawal langsung oleh Kementerian PANRB, Badan Kepegawaian Negara (BKN), dan Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah.

"Namun skema yang sudah kita bahas dalam rapat koordinasi ini akan kita laporkan terlebih dahulu kepada Bapak Presiden," kata dia.

Mensos mengungkapkan, hingga saat ini sudah terdapat 65 titik di Indonesia yang siap menyelenggarakan program Sekolah Rakyat.

 

Target Mulai Juli 2025

Penyelenggaraan Sekolah Rakyat diharapkan dapat mulai berjalan paling cepat pada Juli 2025, di daerah yang sudah siap infrastruktur dan penunjangnya.

Pemenuhan kebutuhan guru dan tenaga pendidik ini nantinya bakal dicari menggunakan skema yang sudah tersedia.

"Jadi Insya Allah dengan skema-skema yang sudah dibuat itu kita bisa memenuhi seluruh kebutuhan guru yang ada utamanya dalam penyelenggaraan Sekolah Rakyat," pungkas Mensos.

0 KomentarShare
Copy Link
Batalkan

Baca Juga

Video Pilihan Hari Ini

EnamPlus

Tag Terkait

Comment Using!!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Opsi lain

Arenanews

Berbagi Informasi

Media Informasi

Opsiinfo9

Post Bottom Ad

Pages