Jokowi Bantah Kendalikan Prabowo: Beliau Pemimpin yang Kuat - Kompas - Opsiin

Informasi Pilihanku

demo-image
demo-image

Jokowi Bantah Kendalikan Prabowo: Beliau Pemimpin yang Kuat - Kompas

Share This
Responsive Ads Here

 

Jokowi Bantah Kendalikan Prabowo: Beliau Pemimpin yang Kuat

Kompas.tv - 8 Mei 2025, 09:58 WIB

20250508024059
Presiden ke-7 RI Joko Widodo atau Jokowi saat ditemui di kediamannya di Surakarta, Jawa Tengah, Senin (5/5/2025). (Sumber: Ahmad Syarifudin/Tribun Solo)

SURAKARTA, KOMPAS.TV - Presiden ke-7 RI Joko Widodo atau Jokowi membantah isu dirinya mengendalikan Presiden Prabowo Subianto.

Ayah dari Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka itu menyebut komunikasinya dengan Prabowo selama ini sebatas komunikasi sehari-hari, tidak terkait politik.

Jokowi meyatakan Prabowo bahkan tidak pernah meminta masukan kepadanya sejak dilantik pada Oktober 2024 lalu. 

"Ndakndak pernah (Prabowo tidak pernah meminta masukan). Komunikasi misalnya telepon mengucapkan selamat Tahun Baru jam 1 malam. Telepon video call untuk ucapan selamat Hari Raya Idulfitri. Yang lain ndakndak pernah," katanya di kediamannya di Surakarta, Rabu (7/4/2025).

Jokowi menilai eks menteri pertahanan di periode keduanya tersebut tidak mudah diintervensi. Pasalnya, menurut dia, Prabowo adalah pemimpin yang "kuat" dan memiliki perencanaan baik dalam penyelenggaraan pemerintahan.

"Beliau memiliki visi yang kuat, memiliki leadership yang kuat, program-programnya juga jelas. Step-step perencanaan di implementasi juga baik," katanya.

Mantan Gubernur Jakarta itu pun meminta publik untuk tidak membentuk opini seakan Prabowo presiden boneka. Jokowi menekankan Prabowo memiliki visi yang kuat untuk masa depan Indonesia.

“Jangan membayangkan seperti itu. Karena beliau memiliki kepemimpinan leadership yang sangat kuat. Visinya kuat. Visinya kuat untuk bangsa negara kita,” kata Jokowi, dikutip Tribun Solo.

Selain itu, dia meminta publik tidak memandang komunikasinya dengan Prabowo istimewa. Dia menggarisbawahi bahwa Prabowo juga menjalin komunikasi dengan mantan presiden lain.

Jokowi pun mengaku jarang bertemu Prabowo usai lengser dari kursi kepresidenan. Dia mengaku terakhir bertemu Prabowo pada bulan Ramadan lalu.

“Bahwa berkomunikasi beliau dengan mantan presiden kan juga tidak hanya dengan saya. Dengan Ibu Megawati, Pak SBY, kan juga berkomunikasi,” katanya.

Sebelumnya, saat berpidato di sidang kabinet, Senin (5/5/2025), Prabowo menyentil tuduhan yang menyebut dirinya dikendalikan Jokowi.

Ketua Umum Partai Gerindra itu mengaku dirinya selama ini sebatas meminta konsultasi dan saran kepada Jokowi.

"Saya dibilang, apa itu, presiden boneka, saya dikendalikan oleh Pak Jokowi, seolah-olah Pak Jokowi tiap malam telepon saya. Saya katakan itu tidak benar," kata Prabowo.

Comment Using!!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Opsi lain

Arenanews

Berbagi Informasi

Media Informasi

Opsiinfo9

Post Bottom Ad

Pages