Sosial Media
powered by Surfing Waves
0
News
    Home Featured

    Polres Landak Razia Knalpot Brong di Sekolah untuk Tertib Lalu Lintas - Pontianak Post

    2 min read

     

    Polres Landak Razia Knalpot Brong di Sekolah untuk Tertib Lalu Lintas - Pontianak Post

    PONTIANAK POST - Jajaran Kepolisian Resort Landak terus melakukan sosialisasi zero knalpot brong, guna meningkatkan kesadaran tertib berlalu lintas, termasuk di lingkungan sekolah.  Salah satunya dengan melakukan razia kendaraan bermotor di lingkungan SMAN 1 Sengah Temila, Jumat (23/5).

    Kegiatan tersebut dipimpin langsung oleh Kapolsek Sengah Temila IPDA Bernadus Didy Kusnadi. Selama razia ditemukan beberapa sepeda motor pelajar yang tidak sesuai spesifikasi teknis, khususnya penggunaan knalpot tidak standar.  Sebagai hukuman, para pelajar yang kedapatan menggunakan knalpot brong diminta mencopot knalpot brong mereka dan menandatangani surat pernyataan sebagai bentuk komitmen tidak mengulangi pelanggaran serupa.

    Kapolsek Sengah temila IPDA Bernadus Didy Kusnadi mengatakan, kegiatan ini bukan hanya penindakan, tetapi juga sebagai sarana pembinaan terhadap pelajar.  “Kami ingin membentuk karakter pelajar yang disiplin dan bertanggung jawab di jalan raya. Dengan razia ini, kami harapkan para siswa sadar bahwa knalpot brong tidak hanya mengganggu, tetapi juga berpotensi menimbulkan kecelakaan,” ujar Kapolsek

    Baca Juga: Peternak Kambing di Ngabang Siapkan Stok Menjelang Idul Adha

    Didy menambahkan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari upaya Polri hadir di tengah masyarakat, khususnya di dunia pendidikan, sebagai mitra dalam menjaga ketertiban. “Kami juga mengimbau kepada orang tua agar turut mengawasi penggunaan kendaraan anak-anaknya. Peran keluarga sangat penting dalam mendidik dan membimbing generasi muda agar tidak terjerumus pada pelanggaran lalu lintas,” tambahnya.

    Sementara itu, Kepala Sekolah SMAN 1 Sengah Temila, Rudimin menyatakan dukungannya terhadap kegiatan tersebut.  “Kami sangat mengapresiasi langkah Polsek Sengah Temila. Ini menjadi edukasi langsung kepada siswa kami agar lebih disiplin dan memahami aturan. Harapannya, tidak ada lagi siswa yang menggunakan knalpot brong di lingkungan sekolah,” tuturnya. Razia diakhiri dengan penyerahan knalpot brong ke pihak kepolisian dan dokumentasi penandatanganan surat pernyataan oleh para pelajar. Kegiatan berlangsung aman, tertib, dan mendapat dukungan penuh dari pihak sekolah. (arf)

    Komentar
    Additional JS