Sakit Mendadak Jelang Pemberangkatan, Jemaah Haji Diantar Ambulans Menuju Bus Rombongan
/data/photo/2025/05/08/681cc581e7699.jpg)
BANGKALAN, KOMPAS.com - Salah satu calon jemaah haji (CJH) asal Kabupaten Sampang, Jawa Timur, mengalami sakit mendadak menjelang pemberangkatan, Kamis (08/05/2025).
Nisfu Zaman (50), warga Desa Torjun, Kecamatan Torjun, harus diantar menggunakan ambulans saat hendak berangkat ke Asrama Haji di Kota Surabaya dari Pendopo Agung Sampang.
Nisfu, yang terdaftar dalam kelompok terbang (kloter) 26, dibopong kerabatnya saat hendak berpindah dari ambulans Puskesmas ke ambulans yang disediakan oleh Kementerian Agama (Kemenag) Sampang.
Dalam keadaan yang memprihatinkan, selang infus masih terlihat menempel di tangannya.
Kecelakaan di Jalur Tengkorak Purworejo, 11 Tewas akibat Truk Rem Blong
Dalam perjalanan ibadah haji ini, Nisfu didampingi oleh istrinya, Munirah Muniri.
Baca juga: Kemenag Minta KBIH Segera Berangkatkan Calon Jemaah Haji yang Sudah Punya Syarikah
Mereka dijadwalkan berangkat bersama rombongan kloter 26 sekitar pukul 19.00 WIB.
Menurut salah satu kerabatnya, Rosi (33), Nisfu mendadak sakit sejak pukul 11.00 siang.
Ia sempat dirawat di Puskesmas Torjun setelah mengalami muntah dan lemas.
"Tadi malam sehat orangnya. Tadi siang mendadak sakit dan lemas sehingga langsung dibawa ke puskesmas. Belum tahu sakit apa," ujarnya.
Meski dalam keadaan sakit, pihak keluarga tetap setuju memberangkatkan Nisfu ke tanah suci Mekkah, dengan harapan ia bisa pulih dan melaksanakan ibadah haji dengan lancar.
Kondisi Nisfu saat diberangkatkan masih dalam keadaan sadar, dan tim medis juga mendampingi pengobatan selama perjalanan.
"Saya salah satu yang mengantarnya. Kami berharap kesehatannya pulih dalam perjalanan. Sehingga sehat dan lancar dalam menjalani ibadah haji," ungkap Rosi.
Baca juga: Paniknya 27 Calon Jemaah Haji Asal Lumajang Tiba-tiba Diminta Berangkat Hari Ini
Diketahui, Nisfu Zaman bersama istrinya berangkat bersamaan dengan jemaah lainnya.
Kemenag Sampang memberangkatkan total 372 orang CJH tahun ini.
Sementara itu, Plt Kasi Penyelenggara Haji dan Umrah Kemenag Sampang, Saifuddin, membenarkan adanya satu jemaah yang sakit.
Pihaknya memberikan izin untuk memberangkatkan jemaah tersebut.
"Pihak keluarga tetap bersedia memberangkatkan. Kami juga punya tim medis yang bisa membantu memulihkan kesehatan jemaah. Semoga bisa segera pulih," pungkasnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.Suasana Mekkah dan Masjid Nabawi Jelang Ibadah Haji 2025
Tidak ada komentar:
Posting Komentar