Thursday
14Aug2025
Sosial Media
powered by Surfing Waves
0
Home Bahlil Lahadalia Featured

Bahlil: Rusia Ingin Modernisasi Infrastruktur Migas RI - Kompas

4 min read

 

Bahlil: Rusia Ingin Modernisasi Infrastruktur Migas DI

Bahlil: Rusia Ingin Modernisasi Infrastruktur Migas RI - Kompas | OPSIIN-1
Bahlil: Rusia Ingin Modernisasi Infrastruktur Migas RI - Kompas | OPSIIN-2

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia menyatakan Indonesia siap melakukan kerja sama dengan Rusia di bidang minyak dan gas (migas).

Hal ini menjadi pembahasan dalam pertemuan bilateral antara Presiden RI Prabowo Subianto Presiden Rusia Vladimir Putin di Istana Konstantinovsky, Rusia pada Kamis (19/6/2025) waktu setempat.

Ia menuturkan, kerja sama RI dan Rusia ini mencakup pengerjaan proyek eksplorasi dan produksi gas alam cair (liquefied natural gas/LNG) hingga pasokan minyak.

Baca juga: RI Buka Peluang Pakai Teknologi China atau Rusia untuk Bangun PLTN

Hasil FP1 Formula E, Gunther Tercepat

Ilustrasi lokasi produksi minyak dan gas (migas).

Lihat Foto

Sosok Menteri Bahlil Disorot Usai Ancam Cabut Izin TikTok di Indonesia, Kekayaannya Capai Rp 300 M - Tribunnews Baca juga Sosok Menteri Bahlil Disorot Usai Ancam Cabut Izin TikTok di Indonesia, Kekayaannya Capai Rp 300 M - Tribunnews

"Kami mengundang mitra-mitra strategis Rusia untuk terlibat dalam eksplorasi lapangan (migas) baru dan temuan cadangan gas di lepas pantai," ujar Bahlil dalam keterangan resminya, Jumat (20/6/2025).

Penjajakan kerja sama ini, diharapkan mampu memberikan manfaat bagi kedua belah pihak, terutama dalam mendongkrak lifting minyak dan gas nasional sesuai target yang ditetapkan Presiden Prabowo guna mencapai swasembada energi.

Untuk memenuhi target tersebut, pemerintah Rusia menawarkan modernisasi infrastruktur migas. Modernisasi ini mencakup pemanfaatan teknologi terkini untuk mengoptimalkan sumur yang selama ini dianggap kurang produktif.

"Kami bersedia memodernisasi infrastruktur supaya mendongkrak produksi minyak dari ladang tua," ujar Putin saat konferensi pers.

Baca juga: Kerja Sama Logistik Indonesia-Rusia Menguat, Proyek Pelabuhan Disiapkan

Bahlil Tegaskan PPN 12 Persen Hanya untuk Barang Mewah - inewsBaca juga Bahlil Tegaskan PPN 12 Persen Hanya untuk Barang Mewah - inews

Upaya optimalisasi sumur minyak tua menjadi stimulus serius dari pemerintah bagi para investor migas.

Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) yang telah memiliki Wilayah Kerja (WK) Migas dapat memberdayakan masyarakat sekitar untuk menjadi mitra secara business to business (B2B).

Terkait hal ini, pemerintah telah menerbitkan Peraturan Menteri Nomor 14 Tahun 2025 tentang Kerja Sama Pengelolaan Bagian Wilayah Kerja Untuk Peningkatan Produksi Minyak dan Gas Bumi.

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia saat ditemui di Jakarta International Convention Center (JICC), Selasa (3/6/2025).

Lihat Foto

Beleid tersebut mengakomodir sumur-sumur minyak masyarakat menjadi badan usaha seperti koperasi atau badan usaha milik daerah (BUMD), dengan menerapkan praktik pertambangan yang dapat dipertanggungjawabkan.

Baca juga: Hari Ini, Prabowo dan Bos Danantara Bakal Bicara di Forum Ekonomi Rusia

"Ini terobosan baru dari pemerintah agar bisa meningkatkan produksi migas nasional sekaligus memperbaiki tata kelola sumber daya migas, termasuk penanganan sumur minyak masyarakat yang ilegal dan dampak negatif yang timbul terhadap lingkungan dan keselamatan," kata Bahlil.

Sebagai informasi, relasi Rusia- Indonesia telah terjalin kuat di sektor energi, mulai dari di migas, batu bara, ketenagalistrikan, energi baru dan terbarukan (EBT), serta efisiensi energi.

Salah satunya, rencana pembangunan kilang minyak dan kompleks petrokimia di Jawa Timur.

Model kolaborasi ini diharapkan Pemerintah Indonesia menjadi pijakan bagi proyek-proyek migas masa depan, sekaligus menyuntikkan investasi teknologi tinggi ke dalam industri nasional.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sirene Terdengar di Tel Aviv dan Yerusalem Saat Rudal Iran Menembus Iron Dome Israel

Komentar
Additional JS