Buronan KKB Salahmakan Tertangkap! Bakar Camp hingga Danai Senjata dari Mendulang Emas - TribunNews - Opsiin

Informasi Pilihanku

powered by Surfing Waves
demo-image

Buronan KKB Salahmakan Tertangkap! Bakar Camp hingga Danai Senjata dari Mendulang Emas - TribunNews

Share This
Responsive Ads Here

 

Buronan KKB Salahmakan Tertangkap! Bakar Camp hingga Danai Senjata dari Mendulang Emas - Tribunnews

    Yekis-Wanimbo

    Selain bertani, ia juga aktif mendulang emas di Kali Kuluk, Distrik Tembagapura. Hasil emas itu diduga digunakan untuk membeli senjata dan mendukung

    zoom-inBuronan KKB Salahmakan Tertangkap! Bakar Camp hingga Danai Senjata dari Mendulang Emas

    Tribun Papua

    DIAMANKAN – Daftar Pencarian Orang (DPO) Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Puncak atas nama Yekis Wanimbo alias Salahmakan Tabuni berhasil ditangkap polisi, Selasa (10/6/2025) siang di Kabupaten Mimika. Dia diduga terlibat pembakaran kamp milik PT Unggul di Kabupaten Puncak, Papua Tengah pada Februari 2021 lalu. Yekis juga terlibat dalam kepemilikan senjata. 

    TRIBUNNEWS.COM — Buronan kelompok kriminal bersenjata (KKB) Puncak, Yekis Wanimbo alias Salahmakan Tabuni, akhirnya ditangkap Tim Gabungan Satgas Gakkum dan Satgas Intel Operasi Damai Cartenz.

    Ia ditangkap pada Selasa (10/6/2025) pukul 14.35 WIT di Kabupaten Mimika, Papua Tengah.

    Salahmakan dikenal sebagai pelaku pembakaran Camp PT Unggul di Kampung Mundidok, Kabupaten Puncak, Papua Tengah, pada tahun 2021.

    Penangkapannya menjadi langkah penting dalam penegakan hukum terhadap aksi kekerasan bersenjata di Papua.

    “Salahmakan Tabuni merupakan bagian dari kelompok KKB pimpinan Numbuk Telenggen. Ia berperan aktif dalam aksi pembakaran fasilitas vital milik PT Unggul di Puncak pada Tahun 2021,” kata Kepala Operasi Damai Cartenz, Brigjen Pol Faizal Ramadhani, Rabu (11/6/2025).

    Bakar Fasilitas Vital hingga Beli Senjata Revolver Rp30 Juta

    Dalam aksi pembakaran, Salahmakan terlihat bersama Beniku Tabuni dan Alenus Tabuni.

    Mereka menyiram bangunan dengan bensin lalu membakarnya menggunakan korek api. 

    Baca juga: Ponselnya Dibawa Aparat Keamanan, Panglima KKB Papua Egianus Kogoya Panik Sekali, Data Bocor

    Aksi ini disaksikan langsung oleh saksi bernama Junius Waker alias Lupa Waker.

    Salahmakan lahir di Ilaga, 1 Februari 1994, dan beralamat di Desa Walani, Kwamki Narama.

    Selain bertani, ia juga aktif mendulang emas di Kali Kuluk, Distrik Tembagapura. Hasil emas itu diduga digunakan untuk membeli senjata dan mendukung operasional KKB.

    Dalam pemeriksaan awal, Salahmakan mengakui ikut dalam pembakaran meski mengklaim tidak menyulut api.

    Ia juga mengaku membeli sepucuk revolver seharga Rp30 juta dari seorang warga suku Damal di Tembagapura, meski tanpa peluru.

    Barang Bukti: Senjata Pindad hingga Tabungan Bank Papua

    Dari tangan tersangka, polisi menyita sejumlah barang bukti:

    • Senjata api jenis revolver buatan Pindad nomor seri AE S 030190
    • Tas bermotif Bintang Kejora
    • Uang tunai pecahan Rp100.000, Rp10.000, dan koin logam
    • Buku tabungan Bank Papua atas nama tersangka
    • Dua bungkus emas hasil pendulangan
    • Sebuah ponsel

    Aparat juga mengendus rencana pergerakan Salahmakan ke Timika.

    Ia sempat mengganti penampilan dengan mencukur rambut dan jenggot demi menghindari identifikasi. Ia diduga hendak bertemu seseorang bernama Yoyakim Mujizau yang kini turut diselidiki.

    Polisi Ajak Warga Dukung Keamanan Papua

    Penangkapan dilakukan berdasarkan hasil pelacakan sinyal intelijen dan penggalangan informasi dari masyarakat. Setelah diamankan, Salahmakan langsung dibawa ke Posko Gakkum Unit Timika untuk diperiksa intensif.

    “Kami harap kerja sama ini terus berlanjut demi terciptanya Papua yang aman dan damai,” ujar Kasatgas Humas Ops Damai Cartenz, Kombes Pol Yusuf Sutejo.

    Ia juga menegaskan bahwa Polri bekerja sesuai aturan hukum yang berlaku, serta mengajak masyarakat tidak terpengaruh propaganda kelompok bersenjata.

    Saat ini, penyidik masih mendalami keterlibatan Salahmakan dalam distribusi senjata dan pendanaan kelompok KKB lainnya.

    Dapatkan Berita Pilihan

    di WhatsApp Anda

    Klik Di Sini!

    tribunx logo
    asd

    Video Player is loading.

    Current Time 0:00

    Duration 1:50

    Remaining Time 1:50

    Â

    Gebrakan Baru Dedi Mulyadi, Siapkan Bonus Bidan yang Berhasil Tekan Angka Kematian Ibu dan Bayi

    Gebrakan Baru Dedi Mulyadi, Siapkan Bonus Bidan yang Berhasil Tekan Angka Kematian Ibu dan Bayi

    Trump Telepon Netanyahu, Desak Akhiri Perang di Gaza dan Peringatkan Tak Serang Nuklir Iran

    Trump Telepon Netanyahu, Desak Akhiri Perang di Gaza dan Peringatkan Tak Serang Nuklir Iran

    IDF Tak Berkutik Digempur Hamas hingga Tewas Mengenaskan & Jasad IDF Tertumpuk di Bangunan Runtuh

    IDF Tak Berkutik Digempur Hamas hingga Tewas Mengenaskan & Jasad IDF Tertumpuk di Bangunan Runtuh

    Gagah! Prabowo Berdiri di Maung Garuda Beri Hormat ke Siswa SD, Sambut Indo Defence 2025 di Jakpus

    Gagah! Prabowo Berdiri di Maung Garuda Beri Hormat ke Siswa SD, Sambut Indo Defence 2025 di Jakpus

    2 Menteri Kontroversial Israel Disanksi Inggris Cs, Dituding Hasut Kekerasan Ekstremis ke Warga Gaza

    2 Menteri Kontroversial Israel Disanksi Inggris Cs, Dituding Hasut Kekerasan Ekstremis ke Warga Gaza

    Hamas Punya Musuh Baru di Gaza, Geng Abu Shahab yang Terkenal Suka Menjarah Diduga Dibekingi Israel

    Hamas Punya Musuh Baru di Gaza, Geng Abu Shahab yang Terkenal Suka Menjarah Diduga Dibekingi Israel

    6 Negara Lolos Putaran Keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026, Indonesia Bakal Hadapi Lawan Berat

    6 Negara Lolos Putaran Keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026, Indonesia Bakal Hadapi Lawan Berat

    Disambangi 2 Gubernur, Dedi Mulyadi Dinilai Punya Daya Tarik Politik & Gaya Komunikasi Inspiratif

    Disambangi 2 Gubernur, Dedi Mulyadi Dinilai Punya Daya Tarik Politik & Gaya Komunikasi Inspiratif

    Peradi Bersatu Geram Sentil Roy Suryo soal Penafsiran UU ITE: Jangan Sok Berlagak Seperti Advokat!

    Peradi Bersatu Geram Sentil Roy Suryo soal Penafsiran UU ITE: Jangan Sok Berlagak Seperti Advokat!

    Nasib Suram Roy Suryo Cs Buntut Gaungkan Kasus Ijazah Palsu Jokowi, Berpotensi Bisa Dipidana Berat

    Nasib Suram Roy Suryo Cs Buntut Gaungkan Kasus Ijazah Palsu Jokowi, Berpotensi Bisa Dipidana Berat

    Comment Using!!

    Tidak ada komentar:

    Posting Komentar

    Arenanews

    Berbagi Informasi

    Opsiinfo9

    Opsi lain

    powered by Surfing Waves

    Post Bottom Ad

    Pages