Daftar Rudal Paling Menyeramkan di Dunia, Ada Milik Amerika Serikat - merdeka

Dalam era modern rudal bukan sekadar senjata perang. Melainkan alat sistem pertahan negara yang mencerminkan kekuatan militer suatu negara.
Dunia dikejutkan dengan perang terbuka antara Israel dan Iran. Bahkan, kedua negara tak ragu untuk melepaskan rudal yang memiliki daya rusak tinggi.
Dalam era modern rudal bukan sekadar senjata perang. Melainkan alat sistem pertahan negara yang mencerminkan kekuatan militer suatu negara. Tak heran jika sejumlah negara besar, seperti Amerika Serikat, Rusia, dan China, terus mengembangkan teknologi rudal untuk memperkuat pertahanan nasional mereka.
Namun demikian, ada beberapa jenis rudal yang sangat menakutkan dan menyeramkan di dunia. Selain jarak jangkauan yang jauh, ada pula rudal yang bisa membawa hulu ledak.
Berikut beberapa rudal yang dianggap paling menakutkan karena kombinasi daya ledak, jangkauan, hingga kemampuan menghindari sistem pertahanan dirangkum berbagai sumber:
4 Rudal Paling Menyeramkan di Dunia
1. RS-28 Sarmat (Satan II)
Rudal balistik antarbenua (ICBM) buatan Rusia ini mampu membawa hulu ledak nuklir dan menjangkau target lintas benua.
2. Minuteman III – ICBM
Rudal milik Amerika Serikat yang sudah lama menjadi bagian dari sistem pertahanan nuklir negara itu. Meski dikembangkan sejak era Perang Dingin, rudal ini terus diperbarui secara teknologi.
Rudal Amerika Serikat
3. Kinzhal dan Zircon
Rudal hipersonik milik Rusia ini melaju lebih dari 5 Mach dan sangat sulit dideteksi serta dicegat, berkat kemampuan manuver tinggi dan kecepatan ekstrem. Namun, detail harga dan spesifikasi teknis biasanya dirahasiakan karena menyangkut keamanan nasional.
4. Rudal Amerika Serikat: Tomahawk
Amerika Serikat juga memiliki rudal jelajah presisi tinggi bernama Tomahawk. Rudal ini terkenal karena akurasinya yang tinggi dan telah digunakan dalam berbagai operasi militer.
Setiap unit Tomahawk diperkirakan berharga sekitar USD 1 juta atau Rp16 miliar. Rudal bernilai fantastis ini bisa diluncurkan secara massal dalam satu serangan, menghasilkan kerusakan besar.
Jenis Rudal Lainnya
Selain ICBM dan rudal hipersonik, masih banyak jenis rudal lain seperti rudal anti-kapal, rudal anti-pesawat, dan rudal jarak pendek, yang semuanya terus dikembangkan dengan teknologi terbaru.
Perkembangan pesat ini menunjukkan bahwa perlombaan senjata global belum mereda. Negara-negara berlomba menciptakan rudal yang semakin canggih dan mematikan untuk menjaga superioritas militer mereka.
Dengan kata lain, pemahaman mengenai berbagai jenis rudal dan kemampuan mereka menjadi sangat penting. Negara-negara harus mempertimbangkan potensi ancaman dari rudal-rudal ini ketika merencanakan strategi pertahanan mereka.
Sosok Jenderal Hossein Salami, Panglima Garda Revolusi Iran Tewas Akibat Serangan Brutal Israel - merdeka

Drone Tempur tanpa awak (Unmanned Combat Aerial Vehicles/UCAV) saat ini sedang mendominasi medan perang
Teknologi ini memanfaatkan kecerdasan buatan (AI) untuk mengendalikan sistem persenjataan secara otomatis.
F-35I Adir merupakan versi modifikasi dari F-35 Amerika Serikat, dengan peningkatan kemampuan tempur dan pemeliharaan yang disesuaikan dengan kebutuhan Israel.
Artikel ini membahas berbagai jenis rudal yang dimiliki Indonesia. Tidak secara keseluruhan karena berkaitan dengan rahasia keamanan negara.
Mobil kepresidenan negara superpower di dunia sangat canggih. Sistem keamanan dan senjata lengkap menjaga keselamatan sang presiden.
Negara dunia terus berlomba-lomba untuk menciptakan senjata paling mematikan. Kepemilikan senjata ini diharapkan mampu menjaga kedaulatan dan keamanan.
Perlengkapan perang terus berkembang cepat dengan terobosan baru yang diciptakan untuk pertahanan negara.
Negara-negara ini memiliki sistem rudal jarak jauh dengan teknologi canggih dan jangkauan yang sangat luas.
Sebelumnya, rudal ini telah diuji coba, namun Iran memilih untuk menyimpannya hingga saat yang tepat.
Kementerian Pertahanan Iran mengungkapkan, pihaknya menggunakan rudal baru yang tidak bisa terdeteksi untuk pertama kalinya.
Rudal Trident II, misalnya, merupakan salah satu rudal balistik antar-benua yang dikembangkan oleh Amerika Serikat dan Inggris.
Rudal ini memiliki biaya produksi yang diperkirakan mencapai puluhan hingga ratusan juta dolar AS per unit, meskipun angka pastinya tidak dipublikasikan.
Pelajari cara kerja rudal balistik dan klasifikasinya dalam artikel ini yang membahas teknologi persenjataan strategis.
Mengenal rudal perang paling menakutkan di dunia, dari ICBM hingga rudal hipersonik, serta harga dan teknologi di baliknya.
Faktor penentu harga rudal sangat bervariasi, termasuk jumlah yang dibeli, teknologi yang terintegrasi, serta negosiasi antar negara.
0 Komentar