Eskalasi Perang Meningkat, Iran Ancam Serang Pangkalan Militer AS, Inggris, dan Prancis | Sindonews - Opsiin

Informasi Pilihanku

powered by Surfing Waves
demo-image

Eskalasi Perang Meningkat, Iran Ancam Serang Pangkalan Militer AS, Inggris, dan Prancis | Sindonews

Share This
Responsive Ads Here

 Dunia Internasional,Konflik Timur Tengah

Eskalasi Perang Meningkat, Iran Ancam Serang Pangkalan Militer AS, Inggris, dan Prancis | Halaman Lengkap

eskalasi-perang-meningkat-iran-ancam-serang-pangkalan-militer-as-inggris-dan-prancis-iyi
alt-logo

Makin mudah baca berita nasional dan internasional.

Sabtu, 14 Juni 2025 - 18:10 WIB

Eskalasi Perang Meningkat,...

Iran ancam serang pangkalan militer AS, Inggris dan Prancis. Foto/X/@GlobeEyeNews

TEHERAN 

-

Iran 

memperingatkan tiga sekutu Barat, yakni Amerika Serikat, Inggris dan Prancis bahwa pangkalan dan kapal mereka di kawasan itu akan menjadi sasaran jika mereka membantu menghentikan serangan terhadap Israel.

“Setiap negara yang berpartisipasi dalam menangkis serangan Iran terhadap Israel akan menjadi sasaran semua pangkalan regional pemerintah yang terlibat, termasuk pangkalan militer di negara-negara Teluk Persia dan kapal serta kapal angkatan laut di Teluk Persia dan Laut Merah oleh pasukan Iran,” kata pernyataan pemerintah yang dikutip oleh kantor berita semi-resmi Iran, Mehr.

Kemudian, Fatemeh Mohajerani, juru bicara pemerintah, mengatakan menghukum Israel “penting untuk memulihkan kebanggaan nasional kita dan merebut kembali hak-hak yang sah dari rakyat kita”, setelah Iran melakukan serangan semalam.

“Tindakan hukuman harus diambil sebagai respons atas tindakan brutal dan teroris rezim Zionis,” katanya dalam wawancara dengan Kantor Berita Mehr.

Baca Juga: Iran Berhasil Tembak Ditembak Jatuh 2 Jet F-35 Israel

“Oleh karena itu, atas perintah panglima tertinggi dan berkoordinasi dengan angkatan bersenjata, tindakan diambil untuk menghukum rezim ini. Tentu saja, tindakan seperti itu akan terus dilakukan kapan pun dan di mana pun diperlukan.”

Iran menyerang Israel dengan rentetan rudal sehari setelah serangan besar-besaran terhadap fasilitas nuklir dan militernya menewaskan sejumlah jenderal dan ilmuwan nuklir.

Sementara itu, Badan Tenaga Atom Internasional mengatakan tidak ada peningkatan tingkat radiasi di luar lokasi setelah serangan Israel terhadap fasilitas nuklir Iran.

"Fasilitas nuklir Esfahan menjadi sasaran beberapa kali pada 13 Juni," kata pengawas nuklir PBB dalam sebuah posting di X.

Apalagi, Perusahaan Bandara dan Navigasi Udara Iran telah mengumumkan penangguhan penerbangan di semua bandara di seluruh negeri hingga pemberitahuan lebih lanjut, kantor berita IRNA melaporkan.

Dalam sebuah pernyataan, perusahaan mendesak penumpang dan warga negara untuk menghindari bepergian ke bandara dan tetap mengikuti saluran media resmi untuk pembaruan dan instruksi lebih lanjut.

(ahm)

Iklan - Scroll untuk melanjutkan

Iklan - Scroll untuk melanjutkan

wa-channel

Follow WhatsApp Channel SINDOnews untuk Berita Terbaru Setiap Hari

Follow

Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com,

Klik Disini 

untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!

Infografis

Kapal Induk Kedua Tiba...

Kapal Induk Kedua Tiba di Timur Tengah, AS Serius Ancam Iran

Comment Using!!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Bottom Ad

Pages