Sosial Media
powered by Surfing Waves
0
News
    Home Dunia Internasional Featured Kemlu Los Angeles WNI

    Kemlu Pastikan Tidak Ada WNI Jadi Korban Kerusuhan Los Angeles | Sindonews

    5 min read

     Dunia Internasional,

    Kemlu Pastikan Tidak Ada WNI Jadi Korban Kerusuhan Los Angeles | Halaman Lengkap

    logo-apps-sindo

    Makin mudah baca berita nasional dan internasional.

    Rabu, 11 Juni 2025 - 17:01 WIB

    Kemlu Pastikan Tidak...

    Direktur Perlindungan Warga Negara Indonesia (WNI) Kementerian Luar Negeri (Kemlu) Judha Nugraha memastikan tidak ada WNI yang menjadi korban dalam kerusuhan di Los Angeles (LA), Amerika Serikat. Foto/Kirk McCoy/Los Angeles Times

    JAKARTA 

    - Direktur Perlindungan Warga Negara Indonesia (WNI) Kementerian Luar Negeri (

     Kemlu 

    ) Judha Nugraha memastikan tidak ada

     WNI 

    yang menjadi korban dalam kerusuhan di Los Angeles (LA), Amerika Serikat. Judha pun memastikan bahwa Kemlu Konsulat Jenderal RI (KJRI) LA terus memantau situasi di LA.

    Diketahui, kerusuhan akibat protes terhadap kebijakan Imigrasi dan Penegakan Bea Cukai (ICE) dan pemerintahan Presiden Donald Trump terus terjadi di sejumlah kota besar AS. Di antaranya, Los Angeles (LA), New York, Chicago, Seattle, Denver, San Francisco, serta Atlanta.

    “Kemlu dan KJRI LA terus memonitor dari dekat situasi di LA. Komunikasi terus dilakukan melalui simpul-simpul masyarakat Indonesia. Hingga saat ini tidak ada WNI yang menjadi korban kerusuhan,” kata Judha dalam keterangan tertulisnya, Rabu (11/6/2025).

    Baca juga: Kerusuhan Los Angeles Makin Liar, Presiden Trump Ingin Gubernur California Ditangkap

    Sementara itu, saat ini otoritas setempat juga memberlakukan jam malam di sebagian pusat kota LA. Bahkan, Polisi setempat telah mulai menangkap puluhan pengunjuk rasa yang protes terhadap kebijakan Trump ini.

    Lebih lanjut, Judha memastikan bahwa dua WNI yang sebelumnya ditangkap otoritas imigrasi federal (DHS) Jumat (6/6/2025) bukan dikarenakan ikut berdemo. “Sebagaimana disampaikan sebelumnya, 2 WNI ditangkap karena pelanggaran keimigrasian. Mereka bukan ditangkap karena ikut demo,” tegasnya.

    Judha pun menerangkan, pemerintah Indonesia terus memberikan perhatian terhadap situasi di LA saat ini. Pemerintah Indonesia juga meminta WNI yang tinggal di AS untuk menghindari tempat keramaian.

    “Bagi WNI yang memiliki rencana perjalanan ke AS, agar memastikan penggunaan visa yang valid dan sesuai peruntukannya serta mengantisipasi pemeriksaan imigrasi yang lebih ketat saat ketibaan di bandara di AS,” katanya.

    Judha mengimbau WNI yang menghadapi keadaan darurat agar bisa menghubungi hotline perlindungan WNI. “KBRI Washington DC: 202 569 7996, KJRI Chicago: 312 547 9114, KJRI Los Angeles: 213 590 8095, KJRI New York: 347 806-9279, KJRI San Fransisco: 415 875 0793, KJRI Houston: 713 282 5544, Tekan Tombol Darurat di aplikasi Safe Travel Kemlu,” pungkasnya.

    (rca)

    Iklan - Scroll untuk melanjutkan

    Iklan - Scroll untuk melanjutkan

    wa-channel

    Follow WhatsApp Channel SINDOnews untuk Berita Terbaru Setiap Hari

    Follow

    Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com,

    Klik Disini 

    untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!

    Infografis

    Kebakaran Baru di Los...

    Kebakaran Baru di Los Angeles, Trump Justru Ancam Hentikan Bantuan

    Komentar
    Additional JS