Skip to main content
728

Perang dengan Iran Mereda, Israel Gantian Diserang Rudal Houthi | Sindonews

 Dunia Internasional, Konflik Timur Tengah,

Perang dengan Iran Mereda, Israel Gantian Diserang Rudal Houthi | Halaman Lengkap

logo-apps-sindo

Makin mudah baca berita nasional dan internasional.

Minggu, 29 Juni 2025 - 06:58 WIB

Perang dengan Iran Mereda,...

Perang dengan Iran mereda, Israel gantian diserang rudal Houthi Yaman. Foto/via Anadolu

TEL AVIV 

- Kelompok

 Houthi 

Yaman telah menembakkan rudal balistik ke wilayah

 Israel 

pada hari Sabtu. Serangan ini terjadi setelah

 perang Iran-Israel 

mereda dengan gencatan senjata disepakati kedua pihak.

Pasukan Pertahanan Israel (IDF) mengonfirmasi serangan rudal datang dari wilayah Yaman.

"Sebuah pencegat diluncurkan ke arah rudal tersebut, dan rudal tersebut kemungkinan besar berhasil dicegat," klaim IDF dalam sebuah pernyataan, yang dilansir JNS, Minggu (29/6/2025).

Serangan rudal Houthi itu memicu sirene serangan udara di seluruh wilayah tengah, barat, dan selatan Negev, serta di wilayah Arava dan Laut Mati serta sebagian wilayah Yudea.

Baca Juga: Eks Pasukan Khusus AS Pembunuh Osama bin Laden Siap Bunuh Pemimpin Tertinggi Iran Khamenei

Sementara itu, juru bicara militer Houthi Yahya Saree mengatakan pasukannya memang menembakkan rudal balistik ke Beersheba, Israel, dan berjanji akan terus menargetkan lokasi Israel hingga pengepungan di Gaza dicabut.

Serangan itu, kata Saree, adalah bagian dari apa yang dia sebut sebagai "Pertempuran Kemenangan yang Dijanjikan dan Jihad Suci", sebuah kampanye militer yang lebih luas untuk mendukung rakyat Palestina dan faksi-faksi perlawanan di Gaza.

Menurut pernyataan Saree, operasi tersebut menargetkan apa yang digambarkannya sebagai "lokasi Israel yang sensitif" menggunakan rudal balistik Dhu al-Fiqar.

"Rudal tersebut berhasil mencapai sasarannya," katanya, meskipun militer Israel mengeklaim rudal itu berhasil dicegat.

Dalam pernyataannya, Saree juga mengungkapkan bahwa Houthi atau Ansarallah melakukan beberapa operasi lain dalam seminggu terakhir yang menargetkan instalasi militer dan strategis Israel di Beersheba, Haifa, dan Jaffa menggunakan kombinasi pesawat nirawak dan rudal balistik. "Semuanya berhasil, syukur kepada Allah," katanya.

Sebelum serangan rudal terbaru Houthi diluncurkan, Israel dan Iran sepakat gencatan senjata yang mengakhiri perang 12 hari.

Perang Iran-Isrel pecah sejak 13 Juni, dimulai dengan agresi udara militer Zionis terhadap situs-situs militer dan nuklir Iran. Teheran kemudian membalas dengan meluncurkan gelombang serangan rudal dan drone yang menargetkan situs-situs militer dan fasilitas penting Zionis.

Selam pertempuran berlansung, ratusan orang tewas di Iran. Sedangkan di Israel, 28 orang tewas.

(mas)

Iklan - Scroll untuk melanjutkan

Iklan - Scroll untuk melanjutkan

wa-channel

Follow WhatsApp Channel SINDOnews untuk Berita Terbaru Setiap Hari

Follow

Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com,

Klik Disini 

untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!

Infografis

Weizmann Institute,...

Weizmann Institute, Lab Senjata Canggih Israel Hancur Dirudal Iran

Posting Komentar

0 Komentar

728