Dunia Internasional,
Prancis Tegaskan Tekad untuk Akui Negara Palestina - PAGE ALL : Okezone News

PARIS - Menteri Luar Negeri Prancis Jean-Noel Barrot menegaskan kembali tekad negaranya untuk mengakui negara Palestina.
“Prancis akan menegakkan hak rakyat Palestina untuk menentukan nasib sendiri dengan mengakui Negara Palestina," kata Barrot dalam pidatonya di acara masyarakat sipil, sebagaimana dilansir Middle East Monitor, Minggu, (15/6/2025).
"Seruan Paris untuk Solusi Dua Negara, Perdamaian, dan Keamanan Regional," yang diselenggarakan oleh Forum Perdamaian Paris.
"Saya tegaskan lagi di sini: apa pun perkembangan terkini di kawasan itu, Prancis bertekad untuk melakukannya."
Barrot memperingatkan bahwa sudah saatnya membawa solusi politik bagi Palestina dan mereka akan fokus pada hal itu selama konferensi mendatang yang didukung PBB tentang solusi dua negara, yang diselenggarakan bersama oleh Prancis dan Arab Saudi di New York akhir bulan ini.
"Solusi politik ini melibatkan pembentukan negara Palestina yang layak dengan pemerintahan baru, jaminan keamanan yang kuat bagi warga Israel dan Palestina," katanya.
Barrot mendesak "keberanian" dan "mobilisasi yang kuat" dari masyarakat internasional menuju "jalan damai," menegaskan kembali perlunya "gencatan senjata segera, pembebasan semua sandera segera dan tanpa syarat, dan pengiriman bantuan kemanusiaan yang besar dan tanpa hambatan ke Gaza."
"Solusi dua negara, yang tetap kami junjung tinggi — syarat untuk perdamaian dan keamanan di kawasan tersebut, dan persyaratan menurut hukum internasional — kini menghadapi ancaman eksistensial: penggandaan tindakan sepihak di lapangan, percepatan perluasan permukiman dan prospek aneksasi, pendalaman kebencian, dan runtuhnya proses perdamaian," tegasnya.
Barrot mengatakan "terlalu banyak" warga sipil yang membayar harga perang di Gaza "yang telah berlangsung terlalu lama."
"Kita berutang rasa kasih kepada mereka, dan setiap menit harus didedikasikan untuk mencapai gencatan senjata," katanya.
(Rahman Asmardika)
Lihat juga: Tegas, Jangan Mau Jadi Pelampiasan Hanya Karena Bucin
Tidak ada komentar:
Posting Komentar