Proses Distribusi Bantuan Kemanusiaan di Jalur Gaza Terus Menelan Korban - Photo Liputan6

 Dunia Internasional,Konflik Timur tengah

Proses Distribusi Bantuan Kemanusiaan di Jalur Gaza Terus Menelan Korban - Photo Liputan6

oleh , diperbarui 26 Jun 2025, 13:34 WIB

Diterbitkan 26 Jun 2025, 09:35 WIB

Warga Palestina terus menjadi korban dalam proses distribusi bantuan yang dikelola Yayasan Kemanusiaan Gaza (GHF) yang kontroversial di Jalur Gaza. Terbaru, pada Rabu (25/6/2025), sedikitnya 86 warga Palestina tewas akibat serangan pasukan Israel beserta pesawat tanpa awak atau drone. Jumlah ini termasuk 56 orang di dekat pusat distribusi bantuan. Kepala Badan Bantuan dan Pekerjaan Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk Pengungsi Palestina (UNWRA) menyebut lokasi itu atau titik distribusi bantuan sebagai perangkap maut. Sementara, juru bicara Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB), Stephane Dujarric mengatakan bahwa jumlah kematian warga Palestina di lokasi tersebut menunjukkan kengerian yang terjadi di Gaza. Kantor Hak Asasi Manusia PBB mengungkap sedikitnya 503 pencari bantuan Palestina telah tewas dan 3.000 lainnya terluka akibat tembakan Israel di Gaza sejak 27 Mei 2025.

Foto 1 dari 7

Warga Palestina berkumpul di titik distribusi bantuan yang didirikan oleh Yayasan Kemanusiaan Gaza (GHF) di dekat kamp pengungsi Nuseirat, Jalur Gaza Tengah pada 25 Juni 2025. (Eyad BABA/AFP)

Foto 2 dari 7

Warga Palestina terus menjadi korban dalam proses distribusi bantuan yang dikelola Yayasan Kemanusiaan Gaza (GHF) yang kontroversial di Jalur Gaza. (Eyad BABA/AFP)

Foto 3 dari 7

Terbaru, pada Rabu (25/6/2025), sedikitnya 86 warga Palestina tewas akibat serangan pasukan Israel beserta pesawat tanpa awak atau drone. Jumlah ini termasuk 56 orang di dekat pusat distribusi bantuan. (Eyad BABA/AFP)

Foto 4 dari 7

Kepala Badan Bantuan dan Pekerjaan Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk Pengungsi Palestina (UNWRA) menyebut lokasi itu atau titik distribusi bantuan sebagai perangkap maut. (Eyad BABA/AFP)

Foto 5 dari 7

Sementara, juru bicara Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB), Stephane Dujarric mengatakan bahwa jumlah kematian warga Palestina di lokasi tersebut menunjukkan kengerian yang terjadi di Gaza. (Eyad BABA/AFP)

Foto 6 dari 7

Kantor Hak Asasi Manusia PBB mengungkap sedikitnya 503 pencari bantuan Palestina telah tewas dan 3.000 lainnya terluka akibat tembakan Israel di Gaza sejak 27 Mei 2025. (Eyad BABA/AFP)

Foto 7 dari 7

Secara keseluruhan, sejak perang Israel-Hamas memanas pada 7 Oktober 2023, Kementerian Kesehatan Gaza menyebutkan, jumlah korban tewas di Gaza telah mencapai 56.077 orang. Banyak di antara korban ini anak-anak dan perempuan. (Eyad BABA/AFP)