Dunia Internasional,
Serbia Umumkan Sikap Tegas Gabung BRICS, Tunggu Keputusan di KTT Brasil | Halaman Lengkap


Makin mudah baca berita nasional dan internasional.
Sabtu, 28 Juni 2025 - 07:24 WIB
Pemerintah Serbia secara tegas mengumumkan komitmennya bergabung dengan aliansi BRICS. FOTO/iStock
- Pemerintah Serbia secara tegas mengumumkan komitmennya bergabung dengan aliansi BRICS. Langkah ini akan diperjuangkan dalam Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) BRICS ke-17 yang digelar pada 6-7 Juli 2025 di Rio de Janeiro, Brasil.
Perdana Menteri Serbia, Duro Macut, menegaskan negaranya aktif mendorong ekspansi keanggotaan BRICS. "Kami konsisten memperjuangkan kerja sama yang lebih dalam dengan mitra dan sahabat tradisional. BRICS adalah pemain kunci dunia, dan membangun hubungan kuat dengan mereka adalah kepentingan strategis," ujar dia, dikutip dari Watcher Guru, Sabtu (27/6).
Baca Juga: Presiden Iran: Serangan AS Uji Solidaritas BRICS di Panggung Dunia
Pada 2024, BRICS telah menambah 13 negara sebagai "Negara-negara Mitra", termasuk Indonesia, Malaysia, dan Vietnam. Namun, Serbia belum masuk dalam daftar tersebut. Sebanyak 45 negara lain disebut tertarik bergabung, dengan 23 di antaranya sudah mengajukan aplikasi resmi.
Serbia telah mengirimkan permohonan resmi sejak 2023, saat BRICS membuka peluang ekspansi. "Kami berharap ada kesempatan bagi Serbia untuk menjadi bagian dari aliansi ini," tambah Macut.
Selain BRICS, Serbia juga tetap berkomitmen pada proses integrasi dengan Uni Eropa (UE). "Kami terus melanjutkan perjalanan menuju keanggotaan UE," kata Macut. Namun, upaya Serbia kerap terkendala sejarah politiknya, termasuk sanksi internasional pasca-perpecahan Yugoslavia.
Keputusan akhir penerimaan anggota baru BRICS akan ditentukan melalui konsensus seluruh negara anggota. Serbia harus meyakinkan manfaat kontribusinya bagi penguatan blok tersebut.
Serbia memiliki nilai strategis bagi BRICS karena posisi geografisnya di Eropa Tenggara dan hubungan baik dengan Rusia serta China. Namun, kesepakatan politik di antara anggota inti BRICS tetap menjadi kunci.
KTT BRICS 2025 akan menjadi momen krusial bagi Serbia. Jika diterima, negara ini bisa memperluas pengaruh ekonominya dan mengurangi ketergantungan pada Barat.
Baca Juga: Iran Sedang Luncurkan Perang Rahasia Melawan Mossad, CIA, dan MI6
Sebelumnya, BRICS telah menunjukkan ekspansi signifikan dengan menerima Mesir, Iran, dan Arab Saudi sebagai anggota pada 2023. Pertumbuhan ini memperkuat posisi BRICS sebagai alternatif kekuatan global di luar G7.
Pemerintah Serbia optimistis dengan peluangnya, meski persaingan ketat terjadi dengan negara-negara lain yang juga mengincar kursi keanggotaan. Hasil akhirnya akan ditunggu pada Juli mendatang, menandai babak baru dalam dinamika geopolitik global.
"Kami siap berkontribusi dalam perdagangan, investasi, dan stabilitas regional jika diterima," tegas Macut.
(nng)
Iklan - Scroll untuk melanjutkan
Iklan - Scroll untuk melanjutkan
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com,
Klik Disiniuntuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Infografis

Alasan Platform Media Sosial X Diblokir di Brasil
0 Komentar