Skip to main content
728

Tambang Ilegal Digerebek Polisi, Para Penambang Kocar Kacir Kabur ke Hutan - Viva

 

Tambang Ilegal Digerebek Polisi, Para Penambang Kocar Kacir Kabur ke Hutan

    Jumat, 13 Juni 2025 - 10:06 WIB

    Jambi, VIVA â€“ Para penambang ilegal kocar kacir, saat aparat kepolisian melakukan penggerebekan aktivitas tambang ilegal. Mereka lari ke hutan. Semua penambang berhasil lolos.

    Jajaran Polres Bungo melakukan penggerebekan lokasi penambangan emas tanpa izin di wilayah Bandar Udara Muaro Bungo, Dusun Sungai Buluh, Kecamatan Pasar Muaro Bungo, Kabupaten Bungo, Jambi, Jumat 13 Juni 2025.

    Polisi gagal menangkap para pelaku tambang emas ilegal. Mereka kabur melarikan diri ke dalam hutan, saat dilakukan penggerebekan petugas. Petugas hanya menemukan beberapa alat bukti berupa alat yang digunakan untuk mencuri emas dari dalam perut bumi, yang ditinggal para pelaku.

    Kapolres Bungo, AKBP Natalena Eko Cahyono, mengatakan razia yang dilakukan saat ini sebagai bentuk pencegahan terhadap perusakan dan pencurian hasil alam yang dilakukan oleh orang yang tidak bertanggungjawab.

    "Hari ini kita lakukan penggerebekan, karena aktivitas mereka sudah sangat merusak alam, apalagi diwilayah objek vital, Bandara Muaro Bungo," kata Kapolres Bungo, AKBP Natalena Eko Cahyono.

    Kapolres menerangkan, dirinya akan terus rutin melakukan razia terhadap aktivitas ilegal yang dapat merusak alam sekitar. Selain akan melakukan pemanggilan terhadap para pemilik lahan yang dijadikan lokasi aktivitas penambangan emas ilegal tersebut.

    "Razia ini akan rutin kita lakukan agar para pelaku tidak lagi beraktivitas penambangan ilegal disana. Bahkan, kita akan melakukan pemanggilan terhadap pemilik lahan yang lokasinya dijadikan aktifitas tambang ilegal," terangnya.

    Kapolres menjelaskan, program zero PETI nantinya akan dimulai dari wilayah Bandar Udara Muaro Bungo, hingga menyisir ke lokasi-lokasi lainnya yang ada di Kabupaten Bungo.

    "Nanti, program zero PETI akan dimulai dari wilayah bandara ini, bersih dari sini hingga seluruh Kabupaten Bungo," jelasnya lagi.

    Kapolres kembali menegaskan, dirinya tidak akan memberikan pengampunan terhadap para pelaku apabila tertangkap tangan saat melakukan aktivitas penambangan emas ilegal. Karena yang mereka lakukan ini sangat merusak ekosistem alam.

    "Pokoknya, apabila tertangkap, kita akan proses sesuai hukum yang berlaku dan tidak ada kata pengampunan," tegas Kapolres.

    Dalam penertiban itu, polisi berhasil mengamankan sejumlah barang bukti berupa alat tambang yang digunakan para pelaku guna menonaktifkan aktivitas tambang secara ilegal, dan 3 unit sepeda motor.

    "Sejumlah peralatan kita angkut dari lokasi dan kita bawa ke Polres Bungo, agar para pelaku tidak lagi bisa melakukan aktivitas penamabangan diwilayah tersebut," terang Kapolres.

    Laporan: Darli/ TvOne - Jambi

    lokasi penemuan mayat korban mutilasi di Batang Anai

    Tak Cuma Satu, Ada Dugaan Korban Lain yang Dihabisi oleh Pelaku Mutilasi di Batang Anai

    Tak Cuma Satu, Ada Dugaan Korban Lain yang Dihabisi oleh Pelaku Mutilasi di Batang Anai

    img_title

    VIVA.co.id

    19 Juni 2025

    Posting Komentar

    0 Komentar

    728