YLKI Buka Posko Pengaduan Haji Furoda Gagal Berangkat, Desak Refund Segera - Lombok Post

LombokPost -- Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) resmi membuka posko pengaduan terkait haji furoda yang gagal berangkat tahun ini.
Posko pengaduan haji furoda dibuka untuk menampung laporan jamaah yang merasa dirugikan akibat batalnya keberangkatan.
Pengaduan dapat dilakukan langsung secara offline di kantor YLKI yang berlokasi di Jalan Pancoran Barat, Jakarta Selatan. Selain itu, pelaporan juga bisa melalui email resmi konsumen@ylki.or.id.
Baca Juga: Visa Haji Furoda Jadi Sorotan Publik, Ternyata Ini Bedanya Dengan Haji Khusus
Haji furoda, yang dikenal sebagai jalur non-kuota atau visa undangan langsung dari kerajaan Arab Saudi, kini memicu polemik.
Pasalnya, tahun ini Arab Saudi tidak mengeluarkan visa furoda untuk Indonesia, sementara banyak travel haji sudah lebih dulu menjual paket keberangkatan haji furoda kepada masyarakat. Beberapa di antaranya bahkan mematok tarif mencapai Rp 900 juta per orang.
Menurut Ketua YLKI Niti Emiliana, konsumen yang sudah membayar penuh untuk paket haji furoda berhak mendapat kejelasan dan refund penuh.
“Jamaah haji furoda harus mendapatkan refund dengan prinsip fair, wajar, dan transparan,” tegas Ketua YLKI Niti Emiliana.
YLKI juga akan mengirim surat resmi ke pemerintah untuk mendata jumlah dan nama-nama jamaah haji furoda gagal berangkat, sekaligus mendesak pengawasan ketat dalam proses pengembalian dana. Refund harus dilakukan sesuai tenggat waktu yang masuk akal dan diawasi pemerintah.
Travel Haji Nakal Harus Ditindak Tegas
YLKI juga mendesak pemerintah untuk menindak agen travel nakal yang masih menawarkan kuota haji furoda, meskipun pemerintah Arab Saudi sudah tidak mengeluarkan visa tersebut.
Menurutnya Jika masih ada agen yang menjual paket haji furoda tahun ini, Kementerian Agama (Kemenag) wajib segera menghentikan seluruh operasional agen tersebut.
Lebih lanjut, YLKI meminta Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) turun tangan untuk memastikan tidak terjadi praktik bisnis tidak sehat dalam industri penyelenggaraan haji non-kuota.
Kemenag: Belum Ada Kepastian Visa Furoda Dibuka
Sementara itu, Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kemenag, Hilman Latief, menegaskan bahwa hingga saat ini belum ada informasi resmi terkait pembukaan kembali visa furoda.
“Perlu kami sampaikan bahwa informasi pembukaan visa furoda yang beredar di media sosial pada Minggu lalu tidak benar. Pemerintah Indonesia belum menerima pemberitahuan apa pun dari Arab Saudi,” ujar Hilman.
Baca Juga: Kasus Jemaah Haji Furoda Indonesia Terancam Gagal Berangkat ke Tanah Suci Jadi Sorotan DPR RI
Dengan situasi ini, jamaah yang telah mendaftar haji furoda diimbau untuk tidak tergiur janji agen travel dan segera melapor ke YLKI atau pihak berwenang jika merasa dirugikan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar